Asuransi Astra kembali memberikan sebuah kejutan kepada beberapa jurnalis saat akan mengadakan acara gathering ke Surabaya pada 07-09 November 2018.
Sebuah pengalaman berharga bagi para wartawan saat mendapat tantangan diajak mengajar ke sebuah sekolah dasar negeri. Setiba dari bandara dan makan pagi, rombongan langsung menuju ke SDN 245 Keputih, di Surabaya. Selama satu jam, awak media berperan sebagai ‘guru’ berbagi cerita dan menggugah semangat para siswa dalam meraih cita-citanya.
Ini menjadi pengalaman sangat berharga bagi jurnalis yang ikut mengingat semua serba mendadak tanpa persiapan yang matang. Namun, begitu sampai di sekolah tersebut rasa trenyuh dan terharu melingkupi perasaan para jurnalis dan Tim Asuransi Astra yang mendapat sambutan luar biasa dari anak-anak dan juga para guru.
Kegiatan bertajuk Kelas inspirasi di program Pijar Ilmu merupakan program tanggung jawab sosial perusahaan atau Corporate Social Responsibility Asuransi Astra yang berlangsung selama satu tahun. Kampanye sosial #PijarIlmu merupakan kampanye sosial peduli pendidikan Asuransi Astra sebagai sarana untuk dapat memberikan peace of mind kepada orang-orang di sekitarnya. Dalam menjalankan program tanggung jawab sosialnya, Asuransi Astra memiliki fokus yang cukup besar di sektor pendidikan Program Pijar Ilmu yang diadakan oleh Asuransi Astra, menurut Chief Marketing Officer Retail Business Asuransi Astra Gunawan Salim, pihaknya mengadakan kegiatan ini selama satu tahun sekali sebagai bagian dari program CSR, tidak hanya berfokus di Surabaya saja tapi juga dilakukan di beberapa kota lainnya. “Ada 154 karyawan kami yang memberikan kelas inspirasi di 50 sekolah lebih di seluruh tanah air,” papar Gunawan di Surabaya.
Pada kesempatan itu Asuransi Astra juga menyerahkan polis asuransi kepada 19 tenaga pengajar SDN Keputih 245 Surabaya dengan nilai pertanggungan mencapai Rp1 miliar. Perlindungan asuransi tersebut diserahkan langsung oleh Gunawan Salim kepada Kepala Sekolah SD Keputih 245 Surabaya Puryanto. “Kita berharap kelak dari SDN Keputih 245 Surabaya ini akan lahir pemimpin yang punya pemikiran baru dan berguna buat bangsa dan negara,” ujar Gunawan.
Usai sudah satu jam para jurnalis berbagi inspirasi kepada para siswa di SDN tersebut. Perjalanan dilanjutkan ke Madura untuk sekadar kuliner ke rumah makan Bebek Sinjay, Bangkalan. Setelah itu rombongan kembali ke Bandar Udara Djuanda, dan para awak media pun dengan penuh tanda akan dibawa kemana lagi ini. Dan, ternyata, kita lanjut ‘terbang’ ke Pulau Dewata. Berbagai cuitan pun muncul diantara rekan wartawan mengingat tidak ada satupun yang izin ke keluarga, suami, istri, anak maupun kantor kalau akan liputan ke Bali.
Setiba di Denpasar berbagai kejutan langsung disuguhkan oleh Asuransi Astra kepada 20an- wartawan yang ikut. Selama dua hari awak media diajak menikmati keindahan salah satu sudut Pulau Bali dengan menginap di Ubud, Gianyar yang dikenal dengan tempat-tempat romantis.
Keesokan malam harinya awak media diajak berdiskusi dengan CEO Asuransi Astra Rudy Chen mengenai perkembangan perseroan. Dalam presentasinya dikatakan, saat ini portofolio bisnis Asuransi Astra didominasi oleh asuransi dari segmen retail sebesar 50 persen, segmen komersial 30 persen, dan kesehatan 15 persen. “Hingga kuartal III/2018, perseroan telah mencatatkan pendapatan premi sebesar Rp3,38 triliun, naik 6,6 persen dari periode yang sama tahun lalu yakni Rp3,17 triliun,” ujar Rudy. Itulah Asuransi Astra yang memang benar-benar peace of mind. Wahyu Widiastuti