Site icon Media Asuransi News

Allianz Indonesia Kirim 8 Pesepakbola Remaja ke Singapura dan Jerman

    Allianz Indonesia kembali menggelar program Allianz Explorer Camp–Football Edition pada tahun ini, dengan mengeksporasi minat dan bakat remaja usia 14-16 tahun di bidang olah raga sepak bola. Program ini sudah berjalan secara global sejak tahun 2010 dengan nama Allianz Junior Football Camp dan telah menarik minat ratusan ribu remaja yang tersebar di lebih dari 20 negara di dunia. Di Indonesia, program ini telah dilaksanakan sejak tahun 2012 dan menarik minat lebih dari 18.000 remaja dengan 53 remaja telah mengikuti Munich dan Asia Camp.

     Sejak bulan April sampai dengan Juni 2019, sebanyak 2.000 remaja usia 14-16 tahun mendaftar sebagai peserta Allianz Explorer Camp. Pada tahap selanjutnya, terpilih 1.300 lebih remaja mengikuti seleksi fisik yang diselenggarakan pada 22-23 Juni 2019. Akhirnya terpilih delapan ‘penjelajah muda’ yang akan mewujudkan mimpi mereka ke Singapura dani Munich- Jerman. Mereka adalah Adinda Dwi Citra P dan Fariz Fadilla yang akan terbang ke Munich Camp di Jerman pada 22-27 Agustus 2019. Sedangkan Azrazifa Kayla, Bayu Tegar Saputra, M Faiz Fahriza, Nur Yufa, Ravel Jerico, dan Zahra Naqiyyah Primadi akan berangkat ke Asia Camp di Singapura pada 23-26 Juli 2019.

    Country Manager dan Direktur Utama Allianz Life Indonesia Joos Louwerier mengatakan bahwa Allianz Indonesia menyadari pentingnya peran anak dan remaja sebagai generasi penerus masa depan yang harus dibekali berbagai kegiatan dan pengalaman positif sejak dini. Namun, perkembangan teknologi yang begitu pesat di era digital saat ini membuat tantangan yang dihadapi orangtua dalam mendidik anak-anak dan remaja semakin meningkat. “Program Allianz Explorer Camp ini merupakan bentuk dukungan penuh Allianz Indonesia terhadap upaya penanaman nilai-nilai yang penting dimiliki oleh generasi muda, seperti sportivitas. Kegiatan ini sekaligus untuk menggali minat dan bakat anak dan remaja serta mendukung pengembangan diri mereka,” kata Joos saat jumpa pers di Jakarta, 24 Juni 2019. Acara jumpa pers ini dihadiri oleh legenda pesepak bola Bayern Munchen, Martin Demichelis.

    Terkait bakat remaja-remaja Indonesia yang mengikuti program ini, Martin Demichelis mengomentari bahwa mereka memiliki potensi yang sangat bagus. “Ini merupakan pertama kali saya datang ke Indonesia dan terlibat padacoaching clinic di seleksi Allianz Explorer Camp. Saya tidak menyangka para remaja ini bermain sangat bagus dan memiliki potensi yang luar biasa, mereka juga sangat antusias mengikuti kompetisi ini. Saya berharap para remaja ini dapat menjadi inspirasi teman-teman mereka di luar sana untuk terus berusaha meraih mimpi mereka,” ungkap Martin.

     Pada Allianz Explorer Camp tahun 2017 yang lalu, lebih dari 50 remaja dari 23 negara telah ambil bagian dalam kamp empat hari yang didukung oleh mitra Allianz FC Bayern Munchen. Para remaja yang berusia 13-16 tahun berlatih setiap hari dengan pelatih tim muda FC Bayern Munchen, mendapat kesempatan bertatap muka dengan idola mereka seperti Arjen Robben, Jérôme Boateng, Thomas Müller dan ikut serta dalam sharing sessionbersama para pembicara yang ahli di bidangnya.

    Sementara itu Chief Marketing Officer Allianz Life Indonesia Karin Zulkarnaen mengatakan bahwa selain Allianz Explorer Camp, sebagai bukti komitmen Allianz untuk mempromosikan dan mendukung olahraga bagi generasi muda, Allianz juga memberi dukungan untuk kompetisi Asian Football Confederation (AFC) sejak tahun 2017. Pada kegiatan ini, Allianz Indonesia membuka kesempatan untuk anak-anak usia 6-10 tahun untuk memiliki keberanian dan kepercayaan diri berjalan memasuki stadion yang berisi puluhan ribu penonton sebagai escortpemain-pemain bintang pada ajang Asian Football Confederation di bulan April lalu. “Jika sebelumnya program ini fokus pada kegiatan on pitch atau bermain sepak bola di lapangan, pada Allianz Explorer Camp kali ini, sebagai pengembangan program sebelumnya, juga memberikan kegiatan off pitch yang akan mengeksplorasi topik-topik di luar sepakbola seperti kegiatan pengembangan diri, kepemimpinan yang dikemas menarik untuk remaja, sehingga para remaja dapat memiliki keseimbangan dalam mengeksplorasi minat dan bakatnya,” ujar Karin. Fir

Exit mobile version