PT Asuransi Sinar Mas (ASM) menghibahkan satu unit mobil ambulance mini ICU kepada RSPAD Gatot Subroto, sebagai bagian dari kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) dari perusahaan. Hibah mobil ini merupakan yang kedua dari Asuransi Sinar Mas kepada RSPAD Gatot Subroto, sebelumnya hibah satu unit ambulance yang dilakukan pada tahun lalu. “Kami harapkan hibah ambulance kedua ini akan semakin mendukung pelayanan RSPAD Gatot Subroto kepada masyarakat terutama yang membutuhkan penanganan cepat,” kata Direktur Asuransi Sinar Mas Dumasi M M Samosir saat penyerahan mobil di Jakarta, 17 Mei 2019.
Dumasi melanjutkan, Asuransi Sinar Mas juga senang dan bangga, ambulance pertama yang dihibahkan telah banyak digunakan dan dimanfaatkan termasuk saat event penting kenegaraan seperti di Istana Negara saat HUT Republik Indonesia tahun 2018, KTT IMF 2018 di Bali, KTT IORA 2018 di Bali, dan saat pameran Alutsista di Silang Monas, Jakarta. ASM telah menjalin kerja sama dengan RSPAD Gatot Subroto sejak tahun 2004. Kerja sama tersebut berupa pelayanan rawat jalan dan rawat inap untuk peserta Asuransi Kesehatan Simas Sehat Corporate.
Salah satu layanan yang menjadi unggulan di RSPAD Gatot Subroto dan diminati peserta asuransi adalah tindakan Digital Substraction Angiogram (DSA). ASM dapat membantu percepatan proses administrasi untuk pelayanan tindakan DSA di rumah sakit tersebut. “Ini merupakan bagian dari layanan Medical Second Opinion (MSO) yang diberikan oleh ASM bagi peserta asuransi kesehatan Simas Sehat, yang saat ini jumlahnya mencapai ratusan ribu peserta,” ujarnya.
Menurut Dumasi, tidak semua polis asuransi kesehatan menjamin tindakan DSA dan tidak semua jenis tindakan DSA dijamin oleh polis asuransi, tergantung case masing-masing. Namun untuk Polis yang tidak menjamin DSA pun, Asuransi Sinar Mas dapat membantu percepatan proses administrasi tindakan ini termasuk untuk peserta yang bukan peserta Asuransi Sinar Mas dan bersedia membayar secara pribadi. “Ini layanan khusus dari Asuransi Sinar Mas. Sejak tahun 2013, kita telah membantu lebih dari 548 orang pasien yang membutuhkan layanan DSA ke RSPAD Gatot Subroto,” jelasnya.
Layanan MSO sudah dilakukan sejak tahun 2015 dan menjadi salah satu keunggulan dari asuransi kesehatan Simas Sehat. Melalui layanan ini, ASM membantu peserta Simas Sehat untuk memperoleh pendapat lain atas penyakit yang diderita melalui rumah sakit dan dokter yang sudah bekerja sama dengan ASM baik di dalam negeri maupun luar negeri.
Saat ini ada 1.580 rumah sakit dan klinik di Indonesia serta delapan rumah sakit di luar negeri (2 di Singapura, 3 di Malaysia, 1 di Thailand, 1 di China dan 1 di Taiwan) yang bekerjasama.
Keunggulan Simas Sehat lainnya adalah ASM melakukan monitoring atas perawatan inap yang dilakukan peserta simas sehat di rumah sakit provider (utilization review). Komitmen kecepatan dan ketepatan pembayaran klaim selalu diutamakan perusahaan. Peserta asuransi Simas Sehat dapat mengajukan dan mengecek status klaim reimbursement melalui website simassehat.com dan Mobile Application Asuransi Sinar Mas Online.
Terkait pencapaian premi bruto asuransi kesehatan ASM sampai 31 Maret 2019 mencapai Rp399,53 miliar, naik 17 persen dibandingkan pencapaian periode yang sama tahun 2018 sebesar Rp342,60 miliar. Sementara itu pencapaian premi bruto semua lini usaha per 31 Maret 2019 sebesar Rp3,37 triliun, meningkat 59 persen dibanding periode yang sama 2018 sebesar Rp2,12 triliun. Wiek