Selama enam tahun berturut-turut, skor Indonesia terus meningkat dalam Melbourne Mercer Global Pension Index (MMGPI), sebuah laporan tahunan yang menyatukan pendapat pemerintah, industri, dan akademisi tentang sistem pensiun di seluruh dunia. Tahun ini, Indonesia meraih skor 53,1, naik dibanding 49,1 pada tahun sebelumnya, sehingga posisi Indonesia naik dari kategori D menjadi C. Indonesia berada di kategori yang sama dengan Arab Saudi, Amerika Serikat, Malaysia, Brazil, Hong Kong, Spanyol, Polandia, Austria, Italia, dan Afrika Selatan, meskipun skor setiap negara berbeda-beda.
Secara khusus, MMGPI 2018 menunjukkan bahwa skor Indonesia meningkat berkat keberhasilan implementasi program jaminan pensiun Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan yang diterapkan oleh pemerintah sejak tahun 2015, yakni baik pemberi kerja maupun pekerja membayar iuran dengan persentase tetap dari upah per bulan. Reformasi sistem pensiun ini telah secara signifikan meningkatkan tingkat penggantian bersih dalam sub indeks kecukupan. Peningkatan skor indeks pensiun Indonesia juga didorong oleh pertumbuhan ekonomi selama tiga tahun terakhir dan prospek positif untuk tiga tahun ke depan.
Presiden Direktur dan CEO Mercer Indonesia Bill Johnston mengatakan bahwa indeks pensiun Indonesia naik ke kategori C tahun ini, yang berarti sistem pensiun di Indonesia memiliki sejumlah fitur yang baik, tapi juga memiliki beberapa risiko. Oleh karena itu, masih banyak pekerjaan yang harus diselesaikan untuk memperbaiki sistem pendapatan pensiun di Indonesia. “Termasuk di antaranya memberikan tunjangan minimum untuk penduduk lanjut usia dengan status ekonomi rendah, menambah jumlah program pensiun untuk pekerja, serta memperbaiki peraturan perundang-undangan tentang sistem pensiun swasta dan memperbaiki komunikasi kepada anggota program pensiun. Tanpa upaya terbebut, efektivitas dan keberlanjutan jangka panjang sistem pension dapat dipertanyakan,” katanya dalam keterangan resmi, 14 November 2018
Populasi penduduk lanjut usia terus menjadi tantangan bagi pemerintah negara di seluruh dunia, saat pembuat kebijakan berusaha untuk menciptakan keamanan finansial yang mencukupi bagi para pensiunan sekaligus berkelanjutan bagi perekonomian negara. Memasuki tahun ke sepuluh, MMGPI mengungkapkan negara yang paling siap dan paling tidak siap menghadapi tantangan ini. Mengukur sistem pensiun di 34 negara, indeks mengungkapkan bahwa Belanda dengan skor 80,3 dan Denmark dengan skor 80,2, memiliki sistem pensiun level A dengan manfaat yang baik. Hal ini menunjukkan kesiapan mereka untuk menghadapi pensiun. Ken