PT Reasuransi Indonesia Utama (Persero) atau Indonesia Re kembali menjadi sponsor tunggal untuk keempat kalinya dalam turnamen golf antarpelaku di perasuransian. Indonesia Re- PGAI Match Play 2019 resmi dibuka pada 5 Maret 2019 di Jakarta. Turnamen tersebut diikuti 32 anggota PGAI terbaik yang akan memperebutkan piala bergilir dan uang tunai lebih dari Rp100 juta.
Direktur Teknik Operasi Indonesia Re Kocu A Hutagalung mengatakan bahwa sebagai instansi yang ditunjuk pemerintah menjadi Perusahaan Reasuransi Nasional (PRN), pihaknya berkomitmen untuk ikut membangun industri asuransi nasional melalui berbagai cara. Salah satunya melalui olahraga golf, untuk melahirkan pemain-pemain golf dari perasuransian. “Kita tahu golf bisa dibilang olahraga paling disukai para praktisi di industri ini. Oleh karena itu, kami selalu berkomitmen untuk mendukung kemajuan olahraga ini. Kami ingin memajukan olahraga ini di industri asuransi,” kata Kocu di acara Kick Off Indonesia Re – PGAI Matchplay 2019 di Jakarta, 5 Maret 2019.
Selain kompetisi, lanjut Kocu, kegiatan ini juga ada pelatihan untuk meningkatkan kemampuan peserta dalam olahraga ini. Apalagi, golf dinilai sebagai sarana bagi pelaku industri asuransi untuk membangun persahabatan dan bisnis. “Membangun persahabatan melalui golf. Model ini yang akan kami kembangkan,” ucap dia.
Ketua Persatuan Golf Asuransi Indonesia (PGAI) Robby Loho mengatakan bahw pihaknya telah menyaring para peserta dari 150 anggota aktif. “Turnamen ini nantinya menggunakan aturan dasar best gross atau tidak lagi menggunakan ukuran handicap. Dengan begitu, bisa terus meningkatkan kualitas permainan para anggotanya. Harapannya secara kualitatif, ada peningkatan permainan dari peserta,” jelasnya.
Robby juga menyampaikan terima kasih kepada PT Reasuransi Indonesia Utama (Persero) atau Indonesia Re yang masih bersedia menjadi sponsor tunggal. BUMN di bidang reasuransi ini sudah empat tahun menjadi sponsor tunggal turnamen ini. “Biaya untuk itu tak sedikit. Selain turnamen, ada juga pelatihan,” kata Robby.
Direktur turnamen PGAI Yenno Munir mengatakan bahwa untuk terus membangun dunia golf asuransi, tahun ini PGAI merekrut pelatih berpengalaman untuk meningkatkan kemampuan para anggota dan mendorong mereka untuk membawa anak-anaknya turut terjun ke dunia golf. “Hal ini tak lain untuk meningkatkan daya saing mereka dan juga mewujudkan regenerasi ke depan,” ujarnya.
Ditambahkan, selain kategori Matchplay, Indonesia Re-PGAI Matchplay 2019 ini pun akan mempertandingkan nomor Stroke Play. Tiga puluh dua peserta tersebut akan memperebutkan empat tempat teratas di kategori Matchplay dan tiga tempat pada kategori Stroke Play.
General Reinsurance CEM and Administration Division Head Indonesia Re Arie Surya Nugraha menambahkan, pihaknya berkomitmen mendukung perkembangan olahraga golf di Indonesia. Pada turnamen keempat ini diharapkan para pemain makin bersemangat karena dalam setiap turnamen dapat menghasilkan juara yang berbeda-beda.
Arie melanjutkan, kegiatan ini juga sebagai branding dari Indonesia Re, selain perseroan secara rutin mengadakan kegiatan-kegiatan seperti seminar dan workshop. “Olahraga golf ini seperti seorang underwriter saat meng–handle sebuah risiko, jadi di golf ini juga harus tenang dan penuh konsentrasi,” jelasnya. Wik