Media Asuransi – Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan bahwa bulan Juli 2021 terjadi inflasi di Indonesia yakni sebesar 0,08 persen. “Juli 2021 perkembangan harga berbagai komoditas secara menunjukkan adanya peningkatan berdasarkan hasil pemantauan BPS di 90 kota pada Juli 2021 terjadi inflasi sebesar 0,08 persen,” kata Kepala BPS Margo Yuwono dalam konferensi pers daring, Senin, 2 Agustus 2021.
Margo mengatakan bahwa inflasi 0,08 persen berarti terjadi peningkatan indeks harga konsumen (IHK) dari 106,46 pada Juni 2021 menjadi 106,54 pada Juli 2021. Pada Juli 2021 terjadi inflasi sebesar 0,08 persen dengan IHK sebesar 106,54.
|Baca juga: Inflasi Mei 0,32 persen, Bank Indonesia Berkomitmen Jaga Inflasi 2021 Sesuai Target
Dari 90 kota IHK, 61 kota mengalami inflasi dan 29 kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Sorong sebesar 1,51 persen dengan IHK sebesar 108,33 dan terendah terjadi di Sampit sebesar 0,01 persen dengan IHK sebesar 107,10. Sementara deflasi tertinggi terjadi di Manokwari sebesar 0,60 persen dengan IHK sebesar 109,89 dan terendah terjadi di Maumere dan Samarinda masing-masing sebesar 0,01 persen dengan IHK masing-masing sebesar 106,65 dan 105,69.
Menurut Margo Yuwono, inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya sebagian besar indeks kelompok pengeluaran, yaitu: kelompok makanan, minuman, dan tembakau sebesar 0,15 persen. Kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 0,08 persen, kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 0,05 persen, kelompok perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 0,11 persen.
|Baca juga: Inflasi IHK April 2021 Tetap Rendah
Kelompok kesehatan sebesar 0,24 persen, kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,03 persen; kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya sebesar 0,05 persen, kelompok pendidikan sebesar 0,18 persen, dan kelompok penyediaan makanan dan minuman/ restoran sebesar 0,05 persen.
“Sementara kelompok pengeluaran yang mengalami penurunan indeks, yaitu kelompok transportasi sebesar 0,01 persen dan kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 0,07 persen,” jelasnya.
Ditambahkan, tingkat inflasi tahun kalender (Januari–Juli) 2021 sebesar 0,81 persen dan tingkat inflasi tahun ke tahun (Juli 2021 terhadap Juli 2020) sebesar 1,52 persen. Komponen inti pada Juli 2021 mengalami inflasi sebesar 0,07 persen. Tingkat inflasi komponen inti tahun kalender (Januari–Juli) 2021 sebesar 0,82 persen dan tingkat inflasi komponen inti tahun ke tahun (Juli 2021 terhadap Juli 2020) sebesar 1,40 persen. Edi