Media Asuransi – Pada akhir minggu keempat bulan Juni 2021, data perdagangan PT Bursa Efek Indonesia (BEI) selama sepekan mayoritas bergerak bervariasi. Kenaikan terjadi pada kapitalisasi pasar sebesar 0,28 persen sebesar Rp7.128,14 triliun dari Rp7.108,56 triliun dari pekan sebelumnya.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia yang dikutip Media Asuransi, Senin, 28 Juni 2021, selama sepekan peningkatan terjadi pada Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sebesar 0,25 persen yaitu pada posisi 6.022,40 dari 6.007,12 pada pekan sebelumnya.
|Baca juga: NH Sekuritas: IHSG Konsolidasi 6.000-6.130
Namun demikian, rata-rata frekuensi harian bursa selama sepekan mengalami penurunan sebesar 0,75 persen menjadi 1.156.57 transaksi dari 1.165.34 transaksi pada penutupan pekan lalu.
Rata-rata nilai transaksi harian bursa juga turut turun 9,26 persen menjadi Rp11,39 triliun dari Rp12,55 triliun pada pekan sebelumnya. Data rata-rata volume transaksi harian bursa mengalami penurunan 12,79 persen menjadi 18,57 miliar saham dari 21,29 miliar saham selama sepekan yang lalu. Investor asing pada akhir pekan lalu mencatatkan nilai beli bersih sebesar Rp45,98 miliar, sedangkan sepanjang tahun 2021 investor asing mencatatkan beli bersih sebesar Rp17,06 triliun.
|Baca juga: Peringkat Produsen Vaksin Bio Farma Ditegaskan idAAA Stabil
Selama periode 21–25 Juni 2021, tepatnya pada Kamis, 24 Juni 2021, terdapat 1 pencatatan obligasi di BEI, yaitu Obligasi Berkelanjutan III Maybank Finance Tahap I Tahun 2021 yang diterbitkan oleh PT Maybank Indonesia Finance (BIIF) dengan nilai nominal sebesar Rp500 miliar dan tingkat bunga tetap sebesar 6,30% per tahun dan jangka waktu 3 tahun. Hasil pemeringkatan dari PT Fitch Ratings Indonesia untuk obligasi ini adalah AA+(idn) (Double A Plus). Bertindak sebagai Wali Amanat dalam emisi ini adalah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
Total emisi obligasi dan sukuk yang sudah tercatat sepanjang tahun 2021 adalah 35 emisi dari 28 emiten senilai Rp39,43 triliun. Dengan pencatatan ini maka total emisi obligasi dan sukuk yang tercatat di BEI berjumlah 474 emisi dengan nilai nominal outstanding sebesar Rp429,03 triliun dan US$47,5 juta, diterbitkan oleh 129 emiten. Surat Berharga Negara (SBN) tercatat di BEI berjumlah 149 seri dengan nilai nominal Rp4.252,62 triliun dan US$400,00 juta. EBA sebanyak 11 emisi senilai Rp6,51 triliun. Aca