Media Asuransi – Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmikan pengoperasian jalan tol Kayu Agung-Palembang sepanjang 42,5 kilometer. Dengan selesai dan beroperasinya jalan tol ini, jarak tempuh dari Bakauheni – Palembang yang berjarak 373 kilometer yang biasanya ditempuh 12 jam perjalanan darat, sekarang hanya perlu waktu 3 jam hingga 3,5 jam.
“Alhamdulillah jalan tol sepanjang 42,5 kilometer sudah selesai sudah rampung dan siap untuk digunakan pada hari ini. Keberadaan ruas jalan tol ini merupakan poros utama jalan tol Sumatera Selatan. Jalan tol itu akan menghubungkan Pelabuhan Bakauheni langsung ke Palembang,” kata jokowi sebagaimana dilansir Setkab.go.id Selasa, 26 Januari 2021.
Baca Juga:
- Presiden Jokowi: Februari 2021 Indonesia Sudah Miliki Bank Syariah Terbesar
- Dalam 2 Bulan, Jokowi Targetkan Dana Kelolaan INA/SWF Capai US$20 Miliar
Dalam sambutan peresmiannya, Jokowi mengungkapkan keberadaan jalan tol ini merupakan lompatan besar karena bisa menghemat waktu tempuh hingga 75 persen. Selain itu, tol ini akan memberikan kontribusi pada penurunan biaya logistik.
“Dan akan memberikan competitiveness, daya saing yang besar bagi Palembang, bagi Lampung,” katanya.
Dalam kesempatan tersebut, Presiden Jokowi didampingi oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono dan Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko.
Sebagaimana diketahui, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bersama Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) terus melanjutkan pembangunan prasarana infrastruktur konektivitas Jembatan Ogan yang menghubungkan Seksi I Tol Kayuagung-Palembang (Kramasan)-Betung dengan Jalan Lintas Timur Sumatera.
Baca Juga:
- Bappenas: Implementasi Ekonomi Sirkular Untungkan 5 Sektor Industri
- Strategi Investasi Saat Optimisme Pasar Meredup
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan, Jembatan Ogan merupakan merupakan satu dari tiga jembatan panjang yang ada di Ruas Tol Kayuagung – Palembang (Kramasan) yang terus dikejar pembangunannya. Jembatan tersebut dibangun dengan metode cast in situ balance cantilever ini memiliki total panjang 1,6 km dengan lebar bentang utama 385 meter, clearance horizontal 185 meter dan clearance vertikal 16,5 meter.
Basuki menyebutkan, nilai investasi jembatan tersebut mencapai Rp1,2 triliun. Pembangunan jembatan tol ini dilakukan oleh PT Waskita Sriwijaya Tol selaku BUJT ruas Kayu Agung-Palembang (Kramasan) sepanjang 42,5 km dengan waktu pelaksanaan dimulai dari 1 Juni 2016 hingga Juni 2020. One