PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia) meluncurkan produk asuransi terkait investasi (unitlink) terbaru, PRUlink generasi baru dan PRUlink syariah generasi baru. Pelunduran kedua produk ini dilakukan olehPresiden Direktur Prudential Indonesia Jens Reisch, di Jakarta, 20 September 2018. Bersama peluncuran ini juga diperkenalkan dua dana investasi baru yang dapat dipilih untuk produk tersebut, yakni PRUlink Rupiah Global Low Volatility Equity Fund dan PRUlink Rupiah Global Emerging Market Equity Fund.
Dalam kesempatan itu Jens Reisch menyatakan bahwa tren di industri asuransi jiwa menunjukkan produk unitlink terus diminati dan menjadi pendorong pertumbuhan industri asuransi jiwa. “Kami bersyukur Prudential terus dipercaya sebagai pemimpin pasar melalui produk-produk asuransi jiwa unitlink kami. Kami terus meningkatkan keahlian kami dan kali ini menawarkan kepada para nasabah dua inovasi produk unitlink terbaru, yaitu PRUlink generasi baru dan PRUlink syariah generasi baru,” katanya.
Ada beberapa fitur utama yang inovatif dan menjadi unggulan dari kedua produk tersebut. Pertama, PRUbooster investasi, yakni nasabah akan mendapatkan tambahan alokasi investasi setiap tahun sebesar lima persen, pada tahun ke sebelas dan seterusnya. Kedua, PRUbooster proteksi, yakni nasabah dapat memilih agar uang pertanggungannya meningkat setiap tahun, tanpa perlu pernyataan kesehatan, yakni sebesar lima persen per tahun. Ketiga, alokasi investasi terbentuk sejak hari pertama, yakni sebesar 30 persen dari premi dasar.
Keempat, ahli waris akan mendapat dua kali Uang Pertanggungan apabila meninggal dunia akibat kecelakaan. Kelima, tidak ada biaya administrasi apabila menggunakan transaksi elektronik dan autodebit, tentu saja sesuai syarat dan ketentuan. Kemudian yang terakhir, ada beragam pilihan manfaat tambahan (riders) termasuk dua rider terbaru yakni PRUtotal & permanent disablement dan PRUcritical hospital cover, yang keduanya memiliki opsi konvensional maupun syariah serta dana investasi sesuai toleransi risiko nasabah. Edi