Site icon Media Asuransi News

Siap Lunasi Obligasi, Peringkat Jaya Ancol (PJAA) Ditegaskan idA

Salah satu wahana rekreasi dalam pengelolaan PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA). | Foto: korporat.ancol.com

Media Asuransi – PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menegaskan peringkat “idA” untuk Obligasi Berkelanjutan I Tahap I Tahun 2016 Seri B PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA) senilai Rp50,0 miliar yang akan jatuh tempo pada 29 September 2021. 

Melalui keterangan resmi yang dikutip Media Asuransi, Senin, 26 Juli 2021, Pefindo mengungkapkan bahwa perusahaan berencana untuk melunasi obligasi yang akan jatuh tempo dengan menggunakan dana yang diperoleh dari Obligasi Berkelanjutan II Tahap II Tahun 2021 sebesar Rp731,0 miliar yang diterbitkan pada 11 Februari 2021. 

|Baca juga: Pefindo Pertahankan Outlook Negatif untuk Jaya Ancol (PJAA) 

Efek utang dengan peringkat idA mengindikasikan bahwa kemampuan obligor untuk memenuhi komitmen keuangan jangka panjang atas efek utang tersebut, dibandingkan dengan obligor lainnya di Indonesia, adalah kuat. 

Walaupun demikian, kemampuan obligor mungkin akan terpengaruh oleh perubahan buruk keadaan dan kondisi ekonomi, dibandingkan dengan efek utang yang peringkatnya lebih tinggi. 

|Baca juga: Siap Lunasi Obligasi, Peringkat Sinar Mas Agro (SMAR) Ditegaskan idA+

PJAA adalah pemimpin dalam industri rekreasi lokal. Dunia Fantasi (Dufan), Ocean Dream Samudra, Atlantis Water Adventures, Sea World Ancol, dan Allianz Ecopark adalah fasilitas kelas dunia milik PJAA dalam mendukung pendapatan di sektor rekreasi. 

Perusahaan juga bergerak di bidang real estat, menjual tanah, rumah, dan apartemen di daerah Ancol. Pada tanggal 31 Maret 2021, pemegang saham perusahaan terdiri dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta (memiliki 72% saham perusahaan), PT Pembangunan Jaya (18%), dan publik (10%). Aca

Exit mobile version