PT Sompo Insurance Indonesia (Sompo Insurance) memberikan bantuan dana Rp50 juta untuk korban gempa Lombok. Bantuan disalurkan melalui Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) Denpasar, diserahkan oleh Kepala Kantor Pemasaran Sompo Insurance Denpasar Dina Isana kepada Bendahara Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) Bali Andreas Nugroho di Kantor Cabang AAUI Denpasar, Bali, 27 September 2018. Sedangkan wujud kepedulian untuk korban gempa Kota Palu dan Donggala masih diproses.
Head of Human Resources Department Sompo Insurance Diah Safiati Amurwani mengatakan bahwa dana bantuan yang diberikan kepada korban gempa Lombok merupakan wujud kepedulian manajemen dan karyawan Sompo Insurance. “Kami juga berharap wujud kepedulian kami dapat membantu mencukupi kebutuhan para korban selama berada di area pengungsian dan mempercepat proses pemulihan pasca-bencana yang akan disalurkan pada 13 Oktober 2018 mendatang,” katanya dalam keterangan resmi, 1 Oktober 2018.
Berdasarkan simulasi Maipark Catastrophe Modelling yang dirilis pada 20 Agustus 2018 lalu, estimasi kerugian ekonomi (kerusakan rumah tinggal) akibat gempa Lombok diperkirakan mencapai Rp300-Rp700 miliar. Sejak gempa besar terjadi pada 5 Agustus 2018, Sompo Insurance sendiri telah menerima 21 pengajuan klaim terkait gempa Lombok dengan estimasi share kerugian yang ditanggung Sompo Insurance mencapai 1.158.318 dolar AS dan Rp650.196.050. Total klaim bruto untuk produk Asuransi Harta Benda Sompo Insurance juga mengalami kenaikan yang signifikan, pada Juni 2018 total klaim bruto yang dibayarkan sebesar Rp52 miliar melonjak hingga Rp75 miliar pada Agustus 2018. Sedangkan laporan kerugian untuk gempa Palu dan Donggala masih belum dapat dipastikan. Ken