Media Asuransi, JAKARTA – PT Taspen (Persero) mencatatkan penyelesaian 100 persen klaim di sepanjang 2024. Dari total 6,6 juta peserta aktif dan pensiunan, lebih dari 800 ribu klaim telah diproses, mencakup Program Pensiun, Tabungan Hari Tua (THT), Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), dan Jaminan Kematian (JKM).
Corporate Secretary Taspen Henra menyatakan pencapaian tersebut merupakan hasil dari komitmen perusahaan dalam menghadirkan layanan yang optimal dan berorientasi pada kepuasan peserta.
|Baca juga: Kronologi Dirjen Anggaran Kemenkeu Isa Rachmatarwata Jadi Tersangka Kasus Korupsi Jiwasraya
|Baca juga: Penyakit Kritis di RI Tinggi, OJK Pastikan Perusahaan Asuransi Terapkan Tata Kelola yang Baik
“Hal ini juga selaras dengan arahan Kementerian BUMN melalui Menteri BUMN Erick Thohir bahwa perusahaan BUMN harus dapat bekerja lebih efisien dan fokus pada layanan kepada masyarakat,” ujar Henra, dikutip dari keterangan resminya, Kamis, 13 Februari 2025.
Pencapaian penyelesaian klaim tepat waktu sebesar 100 persen tersebut terhitung setelah dokumen dinyatakan lengkap dan sesuai dengan sasaran mutu yaitu selama 45 menit. Hal ini menunjukkan upaya Taspen dalam memberikan pelayanan optimal kepada seluruh peserta, termasuk dengan keberadaan 57 kantor cabang yang hadir hingga ke pelosok Indonesia.
Upaya ini pun sejalan dengan Komitmen Layanan 5T Taspen yang terdiri dari Tepat Administrasi, Tepat Orang, Tepat Waktu, Tepat Jumlah, dan Tepat Tempat. Dengan inovasi layanan dan keberadaan yang merata, Taspen memastikan setiap peserta, tanpa terkecuali, dapat merasakan kemudahan dan manfaat dari program yang dihadirkan.
Hal ini diperkuat dengan pengembangan layanan digital yang progresif, seperti Taspen One Hour Online Service (TOOS) yang beroperasi sejak 2020. Dalam rentang 2020 hingga 2024, Taspen telah mencatat sebanyak 853.559 pengguna aktif yang memanfaatkan aplikasi TOOS untuk pengajuan klaim hingga informasi manfaat.
|Baca juga: OJK Harap Emiten yang Force Delisting Sudah Tidak Ada Lagi
|Baca juga: Ternyata Segini Kekayaan Isa Rachmatarwata, Dirjen Anggaran Kemenkeu yang Terlibat Kasus di Jiwasraya
Henri mengatakan, memasuki 2025, Taspen berkomitmen untuk terus memperkuat layanan berbasis teknologi, memperluas jangkauan, dan meningkatkan efisiensi. Salah satu upayanya yaitu dengan peluncuran aplikasi Andal by Taspen. Andal by Taspen adalah aplikasi autentikasi maupun enrollment pertama dari Taspen yang memuat seluruh fitur layanan digital.
Melalui aplikasi ini, peserta dapat melakukan autentikasi dengan lebih mudah yaitu cukup melakukan swafoto, sehingga mempercepat proses pencairan manfaat pensiun dan memberikan kenyamanan lebih bagi para peserta. Dengan aplikasi ini, Taspen terus berinovasi memberikan pengalaman layanan yang modern, praktis, dan terpercaya bagi seluruh pesertanya.
Taspen turut mengimbau agar peserta selalu berhati-hati terhadap modus penipuan yang mengatasnamakan Taspen. Jangan pernah mengunduh atau menginstal file dalam format APK yang dikirimkan melalui pesan WhatsApp, SMS, atau email dari pihak yang tidak resmi dan laporkan kepada Call Center Taspen di 1500919.
|Baca juga: Berpotensi Default, Pefindo Turunkan Peringkat Wijaya Karya (WIKA) Jadi idCCC
|Baca juga: Begini Cara OJK Pastikan Saham hingga Obligasi Diterbitkan Korporasi dengan Fundamental Kuat
“Kami terus mengedepankan prinsip kecepatan, ketepatan, dan transparansi dalam setiap proses layanan. Selain itu, inovasi teknologi yang kami kembangkan telah memungkinkan peserta untuk mengakses layanan secara mudah dan efisien, kapan saja dan di mana saja,” tutup Henra.
Editor: Angga Bratadharma