Pihak manajemen berharap aksi ini akan meningkatkan tingkat kepercayaan investor terhadap perusahaan. Pada penutupan hari ini saham Adaro berada pada harga Rp1.740 menguat 15,2%.
Baca juga: XL Axiata dan Telkomsel Terpilih Bangun Ribuan BTS
Di saat yang bersamaan, harga acuan batubara menyentuh level tertinggi baru pada 28 September 2021 yaitu lebih dari US$200/ton. Jika dihitung dari awal tahun 2021, harga batu bara sudah naik sebesar 156,1% year to date (ytd).
Menurut The Conversation, kenaikan harga batu bara ini dipicu oleh naiknya permintaan sejalan dengan pemulihan ekonomi dari pandemi di China, India, Korea Selatan, Amerika, dan Eropa. Ada juga disrupsi suplai dari beberapa negara produsen utama batu bara.
Baca juga: Right Issue Jumbo Waskita Karya (WSKT) Dikabulkan DPR
Biasanya aksi buyback memberikan sinyal optimisme kepada pasar karena perusahaan merasa bahwa harga saham tergolong murah dan di bawah harga wajar.
Mengacu kepada peraturan yang berlaku, perusahaan tidak boleh membeli lebih dari 20% saham (6,4 miliar lembar saham). Tapi, perusahaan bisa saja memutuskan untuk tidak menggunakan semua anggaran buyback. Investor dapat memonitor realisasi buyback secara berkala di keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI). Aha (Edi)