Media Asuransi – Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diperkirakan bergerak berbalik menguat setelah ditutup -0,33% pada perdagangan sebelumnya.
Head of Research Equity Technical Analyst PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk, Lanjar Nafi, mengatakan bahwa pergerakan IHSG secara teknikal pulled back tepat di level resistance moving average 20 hari namun mampu tertahan di atas level support moving average 50 hari.
Dia menjelaskan, indikasi pergerakan yang cukup berat terlihat pasca koreksi yang terjadi pada hari Selasa. Indikator stochastic dan RSI masih memberikan signal bullish momentum dan Indikator MACD yang bergerak positif. “Sehingga secara teknikal peluang IHSG berbalik menguat masih terbuka dengan support resistance 6.069-6.154.”
|Baca juga: Saham Gudang Garam Terus Diburu Investor Asing
Menurutnya, saham-saham yang dapat dicermati secara teknikal di antaranya; ANTM, INCO, INDF, JPFA, LPKR, MIKA, dan WSKT.
Kemarin, IHSG (-0,33%) melemah 20,33 poin ke level 6.089,50 setelah sempat dibuka optimistis mendekati setengah persen. Indeks sektor energi (-1,49%) dan Infrastruktur (-1,43%) yang terkoreksi lebih dari sepersen menjadi pemimpin pelemahan indeks sektoral. Saham BBRI, BMRI, TPIA, TLKM dan ARTO terkoreksi menjadi laggard pergerakan. Diperpanjangnnya PPKM hingga tanggal 30 Agustus 2021 menjadi triger negatif investor mengingat dampak yang lumayan terasa pada data ekonomi pada bulan Juli lalu.
Leader: DCII, AMRT, BRPT, INKP, SMMA dan Laggard: BBRI, BMRI, TPIA, TLKM, ARTO.
|Baca juga: Reliance Sekuritas: IHSG Menguat, Perhatikan 11 Saham Ini
Sementara itu, Bursa Asia berpotensi menguat di perdagangan hari Rabu mengiringi penguatan ekuitas AS, yakni Indeks S&P500 dan NASDAQ100 ditutup kerekor tertinggi. Laporan pendapatan yang kuat dan reli harga komoditas menjadi faktor utama meningkatnnya kepercayaan pada pemulihan ekonomi dari pandemi.
Harga minyak memperpanjang kenaikan sebagian karena keberhasilan China dalam menghentikan penyebaran virus yang dapat meredakan beberapa kekhawatiran tentang dampak varian delta pada permintaan. Harga komoditas mayoritas menguat minyak WTI naik 2,89%, Batu bara naik 3,20%, Timah naik 1,67% dan Nikel naik +0,86%. Secara sentimen IHSG berpotensi menguat di perdagangan hari ini. Aca