1
1

PAI Gelar 8th Indonesia Actuaries Summit 2025, Diikuti 500 Aktuaris di Seluruh Indonesia!

(Ki-ka) Direktur Eksekutif PAI Deddy M Yoeshar, Ketua PAI Paul Setio Kartono, dan Wakil Ketua PAI Teguh Permana dalam konferensi pers 8th Indonesia Actuaries Summit 2025. | Foto: Media Asuransi/Sarah Dwi Cahyani

Media Asuransi, BANGKA – Persatuan Aktuaris Indonesia (PAI) menggelar 8th Indonesia Actuaries Summit (IAS) 2025 yang diikuti oleh 500 aktuaris secara luring dan daring di seluruh Indonesia. Kegiatan ini menjadi momentum PAI dalam mengasah profesi aktuaris yang makin adaptif, inklusif, dan relevan sesuai kebutuhan zaman.

IAS 2025 akan berlangsung dari 24-26 Juli 2025 di Pangkalpinang, Bangka Belitung. Kegiatan ini digelar dengan tema ‘Navigating Uncertainty Shaping Tomorrow‘, di mana aktuaris selalu dituntut untuk menjadi penunjuk jalan di ketidakpastian yang selalu meningkat.

|Baca juga: Bye-bye Ketidakpastian! Polis Asuransi Bakal Dijamin LPS Mulai 2028

|Baca juga: Mau Ketiban Durian Runtuh Hari Ini? Coba Pantau 4 Saham Berikut!

 

Selain itu, acara ini akan digelar dengan topik perkembangan ekonomi dan teknologi di antaranya data analytic, cyber risk, artificial intelligence, climate change dan lain-lain.

Ketua PAI Paul Setio Kartono mengatakan Indonesian Actuaries Summit adalah agenda tahunan yang menjadi wadah bertemu dan berbagi pengetahuan serta pengalaman antara sesama anggota profesi, praktisi, lembaga, dan civitas akademika. Nantinya, berguna untuk pengembangan dan pemasyarakatan ilmu aktuaria dan profesi aktuaris.

“Jadi ini merupakan momen CPD Continuing Professional Development yang kita lakukan setiap tahun. Tujuannya adalah meskipun aktuaris sudah menempuh pendidikan yang panjang, tapi ilmunya harus selalu diasah terus-menerus,” kata Paul, dalam konferensi pers, Kamis, 24 Juli 2025.

|Baca juga: Mirae Asset Resmikan Cabang Terbesar, Jumlah Nasabah Dibidik 1 Juta pada 2026

|Baca juga: Riset DBS: Optimalisasi Modal, AI, dan ESG Jadi Prioritas Utama Bisnis di Indonesia

Pada kesempatan yang sama, PAI juga meluncurkan enam hal untuk para anggotanya yakni:

  1. Kerja sama dengan Chartered Enterprise Risk Actuary (CERA) Global yang nantinya para anggota PAI bisa mendapatkan gelar CERA bagi yang ingin memiliki spesialisasi di bidang manajemen risiko bersama dengan 7.000 aktuaris lain di dunia.
  2. Peluncuran standar praktik asuransi syariah yang merupakan standar praktik aktuaria pertama di dunia yang mengkhususkan peran aktuaris di asuransi syariah.
  3. Peluncuran standar praktik analisis keuangan program jaminan sosial yang merupakan adopsi dari standar praktik aktuaria internasional dari International Actuarial Association (IAA).
  4. Peluncuran standar praktik PSAK 219 Imbalan kerja yang merupakan adopsi dari standar praktik internasional.
  5. Peluncuran Indonesian Actuarial Journal yang merupakan jurnal akademik aktuaria pertama di Asia untuk pengembangan ilmu aktuaria, atau kumpulan jurnal yang ditulis oleh para praktisi dan akademisi.
  6. Terakhir peluncuran layanan informasi aktuaris berbasis WhatsApp bagi seluruh anggota.

Dalam pembukaan IAS 25, Paul menyatakan komitmen PAI dalam memajukan industri keuangan dan menyelesaikan riset mengenai penentuan premi dan analisis asuransi kesehatan, khususnya yang berkaitan dengan co-payment.

Editor: Angga Bratadharma

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post OJK dan Ditjen AHU Kementerian Hukum Sepakat Tingkatkan Kerja Sama Pertukaran Data
Next Post Sembari Menyelam Minum Air Ala Astra Financial

Member Login

or