1
1

BTPN Syariah Bagikan Dividen 2023 Sebesar Rp540,40 Miliar

BTPN Syariah resmi terdaftar sebagai Bank Umum Syariah ke-12 di Indonesia melalui pemisahan (spin-off) Unit Usaha Syariah dari PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk. | Foto: btpnsyariah.com

Media Asuransi, JAKARTA – Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Bank BTPN Syariah Tbk menyetujui pembagian dividen tunai sebesar Rp70,15 per lembar saham atau setara dengan Rp540,40 miliar, 50 persen dari laba bersih kinerja 2023. Pembagian dividen dilakukan sebagai bentuk komitmen BTPN Syariah terhadap seluruh pemangku kepentingan (stakeholders), khususnya investor.

“Sebagai wujud komitmen kepada investor, bank membagikan dividen sebesar Rp70,15 per lembar saham. Perusahaan juga senantiasa loyal memberdayakan masyarakat inklusi di berbagai pelosok Indonesia demi memberikan kesempatan tumbuh bersama dan membuat segmen ultra mikro memiliki hidup yang lebih berarti,” ungkap Direktur Kepatuhan merangkap Corporate Secretary BTPN Syariah, Arief Ismail, dalam keterangan resmi, Kamis, 21 Maret 2024.

|Baca juga: Peringkat BTPN Syariah Diafirmasi AAA Outlook Stabil

Dari sisi kinerja, BTPN Syariah membukukan laba bersih sebesar Rp1,08 triliun dan menyalurkan pembiayaan untuk masyarakat inklusi sebesar Rp11,38 triliun sepanjang 2023. Tak hanya itu, rasio keuangannya juga tercatat sehat dan kuat, seperti Return on Asset (RoA) 6,3 persen dan rasio kecukupan modal (CAR) 51,6 persen. RUPST juga menyetujui laba ditahan sebesar Rp520,10 miliar untuk menunjang bisnis  perseroan ke depan.

Di tengah kondisi menantang, bank tetap memberikan upaya terbaik dalam memberikan pendampingan yang lebih intensif kepada nasabah sebagai bentuk komitmen dalam loyal memberdayakan masyarakat inklusi.

Salah satunya dengan melibatkan lebih banyak generasi muda dalam mendampingi segmen ultra mikro melalui program Bestee (Berdaya Bersama Sahabat Tepat Indonesia) yang bekerja sama dengan Kampus Merdeka. Saat ini, sudah lebih dari 49 ribu ibu-ibu nasabah yang mendapat pendampingan dari 1.821 fasilitator dalam memajukan usahanya di lebih dari 827 kecamatan.

Editor: S. Edi Santosa

 

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Prudential Plc Catatkan Keuntungan Bisnis Baru Naik 45 Persen
Next Post Tiket Garuda Indonesia Tidak Naik Saat Lebaran

Member Login

or