1
1

Harga Minyak Dunia Menyusut, Emas Global Pamer Pesona

Ilustrasi. | Foto: Freepik

Media Asuransi, GLOBAL – Harga minyak turun sedikit pada akhir perdagangan Selasa waktu setempat (Rabu pagi WIB). Penurunan terjadi setelah hambatan ekonomi menekan sentimen investor, membatasi keuntungan dari ketegangan geopolitik dengan fokus pada Israel dan respons yang tertunda terhadap serangan Iran kepada wilayah Israel pada akhir pekan.

Mengutip The Business Times, Rabu, 17 April 2024, minyak mentah berjangka Brent untuk pengiriman Juni ditutup 8 sen lebih rendah, atau 0,1 persen menjadi US$90,02 per barel. Minyak mentah AS untuk pengiriman Mei turun 5 sen, atau 0,1 persen, menjadi berakhir di US$85,36.

“Serangkaian data mengecewakan yang menunjukkan inflasi lebih kuat dari perkiraan berarti Federal Reserve kemungkinan memerlukan lebih banyak waktu daripada yang diperkirakan sebelumnya untuk yakin bahwa inflasi berada di jalur menuju dua persen,” kata Ketua The Fed Jerome Powell.

“Data terbaru jelas tidak memberikan kita keyakinan yang lebih besar, dan malah menunjukkan bahwa kemungkinan memakan waktu lebih lama dari yang diharapkan untuk mencapai keyakinan tersebut,” tambah Powell dalam sebuah acara yang diadakan di The Wilson Center di Washington.

|Baca juga: Market Brief: S&P 500 Tergelincir Usai Pernyataan Bos The Fed soal Suku Bunga

Di sisi lain, harga emas dunia naik pada akhir perdagangan Selasa waktu setempat (Rabu pagi WIB), mendekati rekor tertinggi. Penguatan terjadi karena kekhawatiran meningkatnya ketegangan di Timur Tengah mendorong investor memilih logam safe-haven.

Harga emas di pasar spot naik tipis 0,1 persen menjadi US$2,383.37 per ons pada 01.03 GMT. Bullion mencapai level tertinggi sepanjang masa di 2,431.29 pada Jumat lalu. Sedangkan harga emas berjangka AS naik 0,7 persen menjadi US$2.400,00 per ons.

Sementara itu, warga Israel menunggu kabar tentang bagaimana Perdana Menteri Benjamin Netanyahu akan menanggapi serangan langsung Iran yang pertama kalinya terhadap negara mereka, seiring dengan meningkatnya tekanan internasional untuk menahan diri di tengah kekhawatiran akan meningkatnya konflik di Timur Tengah.

Perak di pasar spot turun 0,1 persen menjadi US$28,86 per ons, platinum naik 0,8 persen menjadi US$969,70, dan paladium turun 0,8 persen menjadi US$1.027,06

Editor: Angga Bratadharma

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Wall Street Beragam, Kurs Dolar AS Melesat
Next Post IHSG Diprediksi Melemah, Ajaib Sarankan Koleksi Saham EXCL, ADMR, INKP

Member Login

or