Media Asuransi, GLOBAL – Sekitar 28 persen generasi milenial Malaysia yakin dengan pengetahuan mereka tentang produk asuransi dan takaful. Sedangkan sebanyak 69 persen optimistis mengenai masa depan keuangan mereka.
Mengutip Insurance Asia, Selasa, 30 April 2024, milenial Malaysia juga lebih cenderung membuat keputusan keuangan berdasarkan riset (65 persen) dibandingkan dengan sesama mereka yang lebih tua (62 persen), menurut Sun Life dalam Indeks Ketahanan Keuangan Asia-Malaysia.
Sebanyak tujuh dari 10 penduduk Malaysia lebih percaya diri dalam mencapai tujuan keuangan jangka panjang mereka dibandingkan dengan generasi yang lebih tua (57 persen). Namun, hanya 40 persen responden milenial memiliki rencana keuangan lebih dari satu tahun ke depan, yang menempatkan tujuan keuangan mereka dalam risiko.
|Baca juga: Kuartal I, Pendapatan Premi Asuransi Harta (AHAP) Capai Rp50,57 Miliar
“Studi ini menyoroti fenomena yang mengkhawatirkan bahwa tidak banyak yang memiliki rencana keuangan jangka panjang untuk mencapai tujuan hidup mereka,” kata CEO dan Presiden/Kepala Negara Sun Life Malaysia Raymond Lew.
“Memiliki rencana yang dipikirkan dengan matang harus menjadi prioritas bagi mereka yang ingin mengamankan masa depan keuangan mereka, terutama dalam lanskap investasi yang selalu berubah dan dinamis seperti saat ini,” tambahnya.
Sekitar 66 persen penduduk Malaysia merasa bisa mencapai tujuan keuangan jangka panjang mereka, meski angka ini lebih rendah dari rata-rata regional sebesar 69 persen.
“Masyarakat Malaysia menyebutkan pensiun dan tabungan sebagai prioritas keuangan kedua tertinggi mereka, tetapi hanya 18 persen yang saat ini memiliki rencana pensiun atau dana pensiun untuk mendukung tujuan mereka,” pungkas laporan tersebut.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News