1
1

Startup India Kantongi Pendanaan US$3,1 Miliar

Ilustrasi. | Foto: freepick.com

Media Asuransi, GLOBAL – GlobalData mencatat musim dingin pendanaan di India tampaknya semakin berkurang seiring dengan peningkatan volume dan nilai kesepakatan pendanaan modal ventura (VC) dari tahun ke tahun (YoY) selama Januari-April 2024.

Sebanyak 375 kesepakatan pendanaan VC diumumkan pada empat bulan pertama tahun 2024 sementara nilai yang diungkapkan dari kesepakatan ini mencapai US$3,1 miliar. Ini merupakan pertumbuhan YoY sebesar 1,1% dan 13,8% dalam hal volume dan nilai kesepakatan VC.

Analisis terhadap Database Penawaran GlobalData mengungkapkan bahwa India telah mengumumkan 371 kesepakatan VC selama Januari-April 2023, sementara nilai yang diungkapkan dari kesepakatan ini mencapai US$2,8 miliar.

|Baca juga: Startup India Kantongi Pendanaan US$2,3 Miliar pada Q1/2024

Aurojyoti Bose, Analis Utama di GlobalData, menjelaskan ketika beberapa negara sejenis mengalami penurunan volume atau nilai kesepakatan VC, dan beberapa negara juga mengalami penurunan pada keduanya, India muncul sebagai pengecualian dalam mencatat peningkatan dalam hal ini dari segi volume dan nilai.

“Patut dicatat bahwa India, selain sebagai negara utama di Asia-Pasifik yang berada di samping Tiongkok dalam aktivitas pendanaan VC, juga merupakan salah satu dari lima pasar teratas secara global, baik dalam hal volume dan nilai kesepakatan pendanaan VC,” jelasnya dalam laporan dikutip, Sabtu, 8 Juni 2024.

India menyumbang 6,9% dari total jumlah kesepakatan pendanaan VC yang diumumkan secara global selama Januari-April 2024, sementara pangsanya dalam hal nilai mencapai 4,1%.

Beberapa kesepakatan pendanaan VC penting yang diumumkan di India selama Januari-April 2024 antara lain mencakup pendanaan senilai US$300 juta yang dikumpulkan oleh Meesho, modal US$216 juta yang dikumpulkan oleh PharmEasy, pendanaan US$103 juta yang dikumpulkan oleh Pocket FM, dan modal US$100 juta yang dijamin oleh Shadowfax.

Editor: Achmad Aris

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Kenaikan Premi Anuitas Individu di AS pada 2023 Tertinggi dalam 1 Dekade
Next Post IFG Life Fokus Garap Bisnis Korporasi dan Bancassurance

Member Login

or