Media Asuransi, JAKARTA – Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyampaikan pesan kepada segenap civitas akademika PKN STAN untuk berinovasi dan berkolaborasi demi menciptakan kemajuan bagi seluruh rakyat Indonesia. Hal tersebut diungkapkan saat menghadiri acara Dies Natalis PKN STAN ke-9 di Tangerang Selatan, Banten.
Pesan Menkeu tersebut selaras dengan tema Dies Natalis PKN STAN ke-9 ‘Catha Sahitya Cipta Nawasena‘ yang bermakna bahwa segenap civitas akademika berupaya menjadikan lembaga pendidikan PKN STAN untuk terus berkembang dan bertransformasi menjadi pusat pendidikan dan pengembangan sumber daya manusia keuangan negara yang berkualitas.
Selain itu, juga memiliki karakter dan etika sehingga menjadi aset berharga tidak hanya khusus bagi Kementerian Keuangan tetapi juga bagi segenap bangsa Indonesia.
|Baca juga: Nantikan Suku Bunga The Fed Turun, Begini Strategi Investasi Saham yang Tepat!
“Proses belajar mengajar dengan berbagai fasilitas yang PKN STAN miliki adalah untuk membangun generasi pengelola keuangan negara yang mampu mengelola keuangan negara dan menggunakan instrumen keuangan negara untuk menciptakan masa depan Indonesia yang cerah,” ujar Menkeu, dikutip dari keterangan tertulisnya, Senin, 15 Juli 2024.
Berbagai inisiatif dan inovasi dilakukan untuk memperbaiki kegiatan belajar mengajar PKN STAN, seperti pembaruan materi mengenai pengelolaan keuangan negara, memberikan akses terhadap informasi, mengundang para praktisi sebagai pengajar, memperbaiki dan membangun infrastuktur kampus, dan melakukan kerja sama di tingkat nasional dan global.
Untuk itu, Menkeu meminta privilege yang diberikan oleh negara tersebut menimbulkan konsekuensi tanggung jawab dan kemudian muncul dedikasi untuk kesejahteraan bangsa Indonesia. Ia menambahkan PKN STAN adalah sebuah universitas yang diberikan banyak sekali investasi keuangan negara yang sungguh luar biasa.
“Di kampus ini harusnya bisa membuat Indonesia menjadi lebih baik. Kalau sampai bahan resepnya sudah komplit dan tidak keluar hasil yaitu Indonesia yang lebih baik, maka tanggung jawabnya ada di Anda semuanya,” pungkas Menkeu.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News