1
1

NTUC Enterprise: Kemampuan Income Insurance Bakal Meningkat Usai Diakuisisi Allianz

Ilustrasi. | Foto: Freepik

Media Asuransi, GLOBAL – NTUC Enterprise menyatakan setelah berita mengenai rencana akuisisi Income Insurance oleh Allianz maka perusahaan tersebut harus berkembang untuk memenuhi kewajibannya kepada pemegang polis dalam jangka panjang.

Meskipun terdapat tawaran kompetitif, namun Income Insurance telah kehilangan kontrak penting kepada pesaing global dan regional, seperti dalam bancassurance, skema perlindungan tanggungan, dan asuransi kelompok untuk organisasi publik besar.

NTUC Enterprise menyatakan dalam sebuah pernyataan media dukungan modal yang kuat dan berkelanjutan sangat penting untuk pertumbuhan di lingkungan ini, yang tidak dapat disediakan hanya dengan model perusahaan sosial. Lanskap persaingan berubah sejak pendiriannya, dengan lebih dari 40 perusahaan asuransi kini bersaing di pasar yang matang di Singapura.

|Baca juga: Berikut 10 Pemenang Market Leaders Asuransi Syariah Umum dan Jiwa Indonesia 2024

|Baca juga: Menjadi Market Leaders Bukan Perkara Mudah saat Industri Perasuransian Dihujani Tantangan

Transaksi yang diusulkan dengan Allianz akan memungkinkan Income Insurance untuk memanfaatkan jaringan asuransi global Allianz, kemampuan manajemen aset, teknologi dan pengembangan produk, distribusi, serta keahlian reasuransi, sehingga memperkuat daya saingnya.

Adapun keberlanjutan finansial dan tanggung jawab sosial selalu menjadi inti dari NTUC Enterprise dan Income Insurance. Kombinasi kekuatan Income Insurance dan kemampuan global Allianz bertujuan untuk menciptakan perusahaan asuransi yang sangat kompetitif di Singapura.

“Dengan semakin banyaknya perusahaan terkemuka yang mengadopsi kapitalisme pemangku kepentingan dalam tujuan korporat mereka, perusahaan sosial dan koperasi tidak lagi dapat mengklaim bahwa mereka unik dalam berbuat baik,” ujar Lim, dikutip dari laman Insurance Asia, Kamis, 1 Agustus 2024.

“Setiap perusahaan harus menghasilkan biaya modalnya untuk dapat bertahan secara finansial dalam jangka panjang. Ada kesalahpahaman bahwa NTUC Enterprise dan Income Insurance telah menjadi berorientasi pada keuntungan,” tambahnya.

Sejak awal, koperasi NTUC seperti Income Insurance dan Welcome (sekarang FairPrice) menghasilkan surplus, sehingga mereka dapat bertahan secara finansial, memenuhi kewajiban kepada pemegang polis, berinvestasi untuk tumbuh, menarik talenta, membagikan dividen kepada pemegang saham, dan memberikan rabat kepada anggota.

|Baca juga: Inilah 73 Market Leaders Industri Perasuransian Nasional

|Baca juga: Generasi Milenial dan Gen Z Berpotensi Jadi Pencetak Cuan bagi Industri Asuransi

“Ke depan, NTUC Enterprise bermaksud agar Income Insurance tetap menjadi bisnis yang penting, berkelanjutan secara finansial, dan bertanggung jawab secara sosial, sejalan dengan tujuan jangka panjangnya untuk memberdayakan kesejahteraan finansial bagi semua,” pungkasnya.

Editor: Angga Bratadharma

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post PT Lintas Insan Karya Sejahtera Pialang Reasuransi: Menjaga Hubungan Baik
Next Post PT Hanofer Indonesia: Peringkat Naik 10 Tingkat

Member Login

or