1
1

IHSG dan Rupiah Kompak Ambruk di Perdagangan Pagi

Ilustrasi. | Foto: Pexels

Media Asuransi, GLOBAL – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Selasa pagi terlihat bergerak di area negatif. Sedangkan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (US$) pada pembukaan perdagangan terpantau melemah ketimbang penutupan perdagangan di hari sebelumnya di Rp15.438 per US$.

IHSG Selasa, 27 Agustus 2024, perdagangan pagi dibuka di 7.606 dan tak lama melemah ke 7.575. Posisi tertinggi di 7.610 dan terendah di 7.567. Volume perdagangan pagi tercatat sebanyak 1,9 miliar lembar saham senilai Rp1,5 triliun. Sebanyak 207 saham menguat, 199 saham melemah, dan 195 saham stagnan.

|Baca juga: Bangkok Bank Lepas 1,73 Miliar Saham Bank Permata (BNLI), Ini Tujuannya

|Baca juga: Profil Pramono Anung Usai Diusung PDIP sebagai Cagub Jakarta

Mengutip Bloomberg, nilai tukar rupiah pada perdagangan pagi dibuka tertekan ke Rp15.482 per US$ dengan year to date return 0,75 persen. Pagi ini nilai tukar rupiah bergerak di kisaran Rp15.479 per US$ hingga Rp15.517 per US$. Sedangkan menurut Yahoo Finance, nilai tukar rupiah berada di Rp15.320 per US$.

Wall Street beragam

Di sisi lain, bursa saham Amerika Serikat (AS) atau Wall Street berakhir beragam pada akhir perdagangan Senin waktu setempat (Selasa pagi WIB). Kondisi itu terjadi karena pembuat kebijakan Federal Reserve lainnya mendukung dimulainya pemangkasan suku bunga.

Indeks Dow Jones Industrial Average ditutup naik 0,2 persen menjadi 41.240,52. Sedangkan indeks S&P 500 melemah sebanyak 0,3 persen menjadi 5.616,84. Kemudian Nasdaq Composite yang kaya teknologi turun 0,9 persen dan ditutup di 17.725,76.

Di sisi lain, dolar AS jatuh ke level terendah dalam tiga minggu terhadap yen pada akhir perdagangan Senin waktu setempat (Selasa pagi WIB), tetapi menghentikan penurunannya baru-baru ini terhadap sebagian besar mata uang lainnya. Situasi itu karena investor mempertimbangkan prospek The Fed yang akan segera memulai serangkaian pemotongan suku bunga.

|Baca juga: OJK Terbitkan Peraturan Transparansi dan Publikasi SBDK bagi Bank Umum Konvensional

|Baca juga: Begini Kesiapan MSIG Indonesia Hadapi Potensi Gempa Bumi Megathrust

Indeks dolar -yang mengukur mata uang terhadap sekeranjang enam mata uang utama- naik tipis ke 100,82, turun dari level terendah 13 bulan di 100,6 yang dicapai pada akhir minggu lalu. Aktivitas perdagangan diperkirakan lebih lesu dari biasanya, karena pasar Inggris tutup karena hari libur umum.

Editor: Angga Bratadharma

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Ini Dia Top 5 Reksa Dana dengan Return Tertinggi MTD per 23 Agustus 2024
Next Post Kino Indonesia (KINO) Suntik Modal Rp8,58 Miliar kepada Granville Food Indonesia

Member Login

or