Media Asuransi, JAKARTA – Total investasi industri asuransi jiwa hingga Juni 2024 tercatat sebesar Rp538,80 triliun. “Dari total tersebut, sebanyak Rp194,60 triliun ditempatkan pada instrumen Surat Berharga Negara (SBN), yang menunjukkan bahwa industri asuransi jiwa senantiasa mendukung program-program pembangunan jangka panjang pemerintah,” ungkap Kepala Departemen R&D AAJI, Benny Hadiwibowo, dalam paparan kinerja industri asuransi jiwa semester I/2024 di Jakarta, Rabu, 29 Agustus 2024.
Benny menyampaikan bahwa total investasi industri asuransi jiwa hingga Juni 2024 tidak mengalami perubahan signifikan dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun lalu. Stabilitas ini mencerminkan daya tahan industri di tengah dinamika pasar dan fluktuasi ekonomi global.
|Baca juga: AAJI: Klaim Kesehatan Asuransi Jiwa masih Tinggi di Semester I/2024
Menurutnya, industri asuransi jiwa juga berperan dalam menjaga stabilitas pasar modal Indonesia melalui penempatan investasi dalam bentuk saham sebesar Rp140,69 triliun, sukuk korporasi sebesar Rp46,62 triliun, dan reksa dana sebesar Rp73,10 triliun.
“Kami mencatat adanya penurunan hasil investasi yang dipengaruhi oleh volatilitas pasar saham, terutama penurunan IHSG. Meskipun demikian, kami tetap berkomitmen mengelola portofolio investasi kami dengan hati-hati dan menerapkan strategi yang efektif untuk memitigasi risiko,” ucap Benny.
Diakui bahwa kondisi ekonomi global dan domestik yang tidak menentu juga berkontribusi pada ketidakstabilan pasar dan berdampak pada hasil investasi. “Kami memahami bahwa penurunan hasil investasi ini dapat memengaruhi kepercayaan, dan kami ingin memastikan bahwa kami transparan tentang faktor-faktor yang memengaruhi kinerja kami. Penurunan IHSG yang signifikan adalah salah satu penyebab utama penurunan hasil investasi kami pada semester I/2024. Namun, kami tetap berkomitmen mengelola portofolio kami dengan bijaksana dan menjaga kepentingan nasabah sebagai prioritas utama,” tegas Benny.
Editor: S. Edi Santosa
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News