Media Asuransi, JAKARTA – PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) mengantongi laba komprehensif pada semester I/2024 sebesar Rp3,79 triliun atau meningkat 30,49% dibandingkan dengan periode sama 2023 sebesar Rp2,90 triliun.
Berdasarkan laporan keuangan interim perseroan per 30 Juni 2024 dikutip, Selasa, 3 September 2024, perseroan membukukan hak bagi hasil milik bank pendapatan usaha lainnya sebesar Rp8,25 triliun atau meningkat dibandingkan dengan periode sama 2023 sebesar Rp8,10 triliun.
|Baca juga: Peringkat Bank Syariah Indonesia Diafirmasi BBB- dengan Outlook Stabil
Pada periode 6 bulan pertama 2024 ini, emiten berkode saham BRIS itu mencatatkan peningkatan pada mayoritas pos pendapatan pengelolaan dana sebagai mudharib yaitu pendapatan dari jual beli sebesar Rp6,56 triliun atau naik dari Rp6,16 triliun, pendapatan dari bagi hasil sebesar Rp3,68 triliun atau naik dari Rp2,81 triliun, pendapatan dari ijarah-bersih sebesar Rp94,15 miliar atau naik dari Rp63,92 miliar.
Sementara itu pendapatan usaha utama lainnya tercatat turun pada semester I/2024 menjadi Rp1,78 triliun dari Rp1,85 triliun.
Hingga 30 Juni 2024, perseroan mencatatkan total aset sebesar Rp360,96 triliun atau meningkat dibandingkan dengan posisi per 31 Desember 2023 sebesar Rp353,62 triliun. Di sisi lain, perseroan mencatatkan total liabilitas sebesar Rp88,36 triliun per 30 Juni 2024 atau meningkat dibandingkan dengan posisi 31 Desember 2023 sebesar Rp87,22 triliun.
Editor: Achmad Aris
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
