Media Asuransi, JAKARTA – Anggota Komisi V DPR RI, Reni Astuti, mendesak pemerintah untuk segera melakukan investigasi menyeluruh terkait kecelakaan lalu lintas yang terjadi di KM 77+200 A Jalan Tol Pandaan-Malang, Senin, 23 Desember 2024. Kecelakaan tersebut melibatkan sebuah bus rombongan santri SMP IT Darul Quran Mulia, Bogor, dan sebuah truk, yang menyebabkan empat orang meninggal dunia dan puluhan lainnya mengalami luka ringan hingga berat.
|Baca juga: Bus vs Truk di KM 77 Ruas Jalan Tol Pandaan-Malang
“Investigasi mendalam harus dilakukan, terutama jika ditemukan kelalaian, agar tindakan tegas dapat diambil,” kata Reni dalam keterangan resmi yang dikutip Jumat, 27 Desember 2024.
Politisi Fraksi PKS ini juga menyampaikan belasungkawa atas tragedi tersebut. “Saya turut berduka cita atas kecelakaan ini. Semoga korban yang selamat segera pulih, dan keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan,” ujarnya.
|Baca juga: Ini Pentingnya Asuransi TPL dari Kecelakaan Tol Cipularang KM 92, Wajib Baca!
Reni mengapresiasi langkah cepat pengelola jalan tol, kepolisian, rumah sakit, dan masyarakat yang membantu proses evakuasi. Dia juga meminta Kementerian Perhubungan dan Badan Pengelola Jalan Tol segera mengevaluasi insiden ini, terutama terkait kendaraan Over Dimension Over Load (ODOL) yang kerap menjadi penyebab kecelakaan.
Selain itu, ia mengingatkan pentingnya persiapan menghadapi arus libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). “Kelaikan kendaraan harus menjadi perhatian utama, dan langkah preventif perlu ditingkatkan untuk menjamin keselamatan pengguna jalan,” tambahnya.
Reni berharap evaluasi dan investigasi ini segera dilakukan agar insiden serupa tidak terulang, terutama di masa libur akhir tahun. Korban yang selamat telah dievakuasi ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan.
Editor: S. Edi Santosa
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News