1
1

Produksi NPK Pupuk Kaltim akan Capai 120,4% dari Target

Direktur Utama Pupuk Kaltim, Budi Wahju Soesilo dalam acara pengantongan terakhir di area gudang Pupuk Kaltim di Bontang, Kalimantan Timur. | Foto: Pupuk Kaltim

edia Asuransi, JAKARTA – PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim) optimistis akan dapat melampaui target produksi pupuk di tahun 2024 per 31 Desember 2024. Dari sisi distribusi, Pupuk Kaltim memastikan semuanya berjalan dengan baik.

Hingga 22 Desember 2024, Pupuk Kaltim berhasil mencapai total produksi pupuk urea sebesar 3.321.969 ton, pupuk NPK sebesar 282.183 ton, amoniak sebesar 2.691.912 ton, dan amoniak DDJ sebesar 763.477 ton.

|Baca juga: Tutup Tahun 2024, Pupuk Kaltim Capai Target Produksi Lebih dari 100%

Dengan angka produksi sebesar itu, Pupuk Kaltim telah berhasil memenuhi target produksi, dengan realisasi sebesar 101,4 persen untuk pupuk urea, realisasi sebesar 117,6 persen untuk pupuk NPK, realisasi sebesar 99,4 persen untuk amoniak, dan realisasi sebesar 95,2 persen untuk amoniak DDJ.

Jumlah realisasi produksi akan terus meningkat, dengan prognosa capaian produksi hingga 31 Desember untuk produksi urea mencapai 104,3 persen, yaitu 3.417.139 juta ton. Sedangkan produksi NPK mencapai 120,4 persen, yaitu 289.028 ribu ton, produksi amonia mencapai 102,2 persen, yaitu 2.768.007 juta ton, dan produksi amoniak DDJ mencapai 97,8 persen, yaitu 783.915 ton.

|Baca juga: Pupuk Indonesia Masuk Daftar 500 Perusahaan Terbaik ASEAN Versi Fortune

Direktur Utama Pupuk Kaltim, Budi Wahju Soesilo, menyatakan bahwa pencapaian ini merupakan hasil kerja keras seluruh insan perusahaan dalam memastikan stabilitas produksi. “Kami sampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh karyawan dan insan Pupuk Kaltim, mengingat keberhasilan ini tidak akan tercapai tanpa kerja keras, dedikasi serta komitmen kita semua,” katanya dalam keterangan resmi yang dikutip Jumat, 27 Desember 2024.

Selain operasional produksi, Pupuk Kaltim juga terus memastikan distribusi pupuk berjalan dengan baik. Pupuk Kaltim akan terus berkomitmen memastikan kualitas pupuk terbaik dan pasokan pupuk yang mencukupi bagi para petani Indonesia, terutama wilayah-wilayah yang menjadi tanggung jawab Pupuk Kaltim yaitu Kalimantan, Sulawesi dan Nusa Tenggara untuk pupuk urea dan pupuk NPK, dan seluruh wilayah Indonesia untuk pupuk NPK Formula Khusus.

Budi Soesilo juga menyampaikan bahwa untuk tahun 2025, Pupuk Kaltim optimistis untuk melanjutkan momentum positif ini dengan semangat inovasi dan transformasi digital. “Tahun 2025 adalah momentum untuk melanjutkan perjalanan dengan lebih semangat. Tidak hanya pada peningkatan produksi, tetapi juga transformasi digital dan inovasi teknologi,” ujarnya.

Editor: S. Edi Santosa

 

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Anggota DPR: Keluar-Masuk Ruangan di KTT Internasional adalah Hal Biasa
Next Post Allianz Social Impact Fund 2024

Member Login

or