1
1

Bank Sentral Malaysia Batasi Kenaikan Premi Asuransi di Bawah 10%

Gedung Bank Negara Malaysia. | Foto: BNM

Media Asuransi, GLOBAL – Bank Negara Malaysia (BNM) menetapkan kebijakan baru yang membatasi kenaikan premi asuransi kesehatan dan takaful di bawah 10 persen. Langkah ini diambil untuk meredam dampak finansial akibat inflasi biaya medis yang mencapai 15 persen pada 2024, jauh di atas rata-rata global dan Asia-Pasifik sebesar 10 persen.

Dilansir dari laman Insurance Asia, Jumat, 10 Januari 2025, BNM bekerja sama dengan industri asuransi dan takaful untuk mengimplementasikan langkah sementara yang akan berlaku hingga akhir 2026.

|Baca juga: Raharja Energi Cepu (RATU) Sah Melantai di BEI, Raih Dana Rp624 Miliar!

|Baca juga: KPK Tahan Mantan Bos Taspen Antonius Kosasih, Jadi Tersangka Kasus Investasi Fiktif!

Kebijakan ini membatasi kenaikan premi tahunan bagi 80 persen pemegang polis di bawah 10 persen. Penyesuaian premi akan dilakukan secara bertahap selama minimal tiga tahun.

Untuk pemegang polis berusia 60 tahun ke atas dengan rencana minimum dalam produk MHIT (asuransi/takaful kesehatan dan medis), penyesuaian premi akan ditunda selama satu tahun sejak peringatan ulang tahun polis mereka.

Pemegang polis yang polisnya tidak aktif atau dibatalkan pada 2024 akibat penyesuaian harga dapat mengaktifkan kembali perlindungan dengan premi yang telah disesuaikan tanpa persyaratan penjaminan tambahan.

|Baca juga: 8 Asuransi-Reasuransi dan 14 Dana Pensiun Masuk Pengawasan Khusus OJK

|Baca juga: Dua Direktur XL Mengundurkan Diri

Perusahaan asuransi dan operator takaful (ITOs) diwajibkan menyediakan produk MHIT alternatif dengan premi yang sama atau lebih rendah bagi pemegang polis yang tidak ingin melanjutkan rencana dengan harga baru. Alternatif ini harus tersedia paling lambat akhir 2025 tanpa biaya penjaminan atau pengalihan tambahan.

Editor: Angga Bratadharma

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Securities Crowdfunding Asa Mandiri Resmi Tercatat di KSEI
Next Post Saham CUAN Naik di Luar Kebiasaan, Ini Penjelasan Manajemen

Member Login

or