Media Asuransi, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami koreksi tajam sebesar 3,31 persen ke level 6.270 pada perdagangan sore di akhir pekan lalu dan masih didominasi oleh tekanan jual. Koreksi ini telah mencapai target yang diprediksi sebelumnya di area 6.269.
Jika IHSG kembali menembus level 6.203 sebagai support berikutnya maka koreksi diperkirakan berlanjut ke level 6.122-6.184. Adapun level support IHSG saat ini berada di 6.203 dan 6.086, sementara level resistennya di 6.500 dan 6.639.
|Baca juga: Max Mara Fall-Winter 2025
Di tengah kondisi pasar yang masih bergejolak, MNC Sekuritas merekomendasikan empat saham dengan strategi yang berbeda:
1. BRIS – Spec Buy
BRIS mengalami koreksi 4,94 persen ke level Rp2.500, masih dalam tekanan jual. Saat ini, BRIS diperkirakan berada dalam fase wave iv dari wave (iii), sehingga penguatannya akan relatif terbatas.
Spec Buy: Rp2.450-Rp2.490
Target Price: Rp2.570-Rp2.660
Stoploss: di bawah Rp2.430
|Baca juga: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Turun, Target 8% Sulit Tercapai?
2. DSNG – Spec Buy
DSNG terkoreksi 6,67 persen ke level Rp910, juga masih dalam tekanan jual. Saham ini diperkirakan berada dalam fase wave [b] dari wave 4, dengan koreksi yang cenderung terbatas.
Spec Buy: Rp900-Rp910
Target Price: Rp955-Rp1.005
Stoploss: di bawah Rp880
3. ESSA – Buy on Weakness
ESSA bergerak stagnan di level Rp730, namun mengalami peningkatan volume pembelian. Selama mampu bertahan di atas level Rp670 sebagai stoploss, saham ini diperkirakan masih dalam fase wave (iv) dari wave [i].
Buy on Weakness: Rp690-Rp710
Target Price: Rp760-Rp780
Stoploss: di bawah Rp670
|Baca juga: Jahja Setiaatmadja Borong Saham BCA (BBCA) Senilai Rp2,9 Miliar, Apa Tujuannya?
|Baca juga: Mirae Asset dan Bank DBS Indonesia Luncurkan M-STOCK Online Retail Bond
4. BRMS – Sell on Strength
BRMS turun 7,81 persen ke level Rp354, masih dalam tekanan jual. Saat ini, BRMS diperkirakan berada dalam fase wave [c] dari wave 2, sehingga masih berpotensi melemah ke level Rp272-Rp310.
Sell on Strength: Rp366-Rp376
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News