Media Asuransi, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada akhir perdagangan awal pekan, Senin, 3 Maret 2025, akhirnya ditutup di level 6.519 atau menguat 3,97 persen (249 poin). IHSG berbalik menguat sekaligus berkonsolidasi setelah pekan lalu tergerus dalam.
|Baca juga: CMRY, LSIP, ULTJ, dan XIIC Dijagokan Cuan di Tengah Potensi Aksi Lanjutan Sell Off Pekan Ini
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky Jumat pekan lalu berselisih paham dengan Presiden AS Donald Trump dan meninggalkan negosiasi. Zelenskiy langsung mendapat sambutan hangat di London setelahnya, dan Perdana Menteri Inggris Keir Starmer, Minggu, mengatakan pemimpin Eropa sepakat untuk menyusun rencana perdamaian untuk disampaikan ke Washington.
Volodymyr Zelensky melunak dan siap menandatangani perjanjian tanah jarang dengan AS setelah Jumat lalu meninggalkan pembicaraan dengan Presiden AS Donald Trump. Namun ia mengajukan syarat pertemuan berjalan tertutup tidak seperti pekan lalu.
|Baca juga: Kinerja IHSG Terburuk di Antara Bursa Negara ASEAN
IHSG pada perdagangan hari Jumat pekan lalu anjlok 3,3 persen, yang merupakan pelemahan terdalam sejak awal bulan Agustus 2024, dan ditutup pada level 6.270,6, terendah sejak pertengahan Maret 2021. Aksi jual investor asing mengalami akselerasi selama pekan lalu, di hari Jumat mencapai Rp2,1triliun.
Secara akumulasi pekan lalu arus modal asing keluar Rp10,2triliun (US$624juta). Setengah dari outflow tersebut dilakukan terhadap saham saham perbankan. Pekan lalu asing menjual saham BBRI Rp2,1triliun, disusul oleh BBCA Rp1,8triliun, dan BMRI Rp1,1triliun.
Editor: Irdiya Setiawan
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News