1
1

Industri Asuransi China Siap Kucuri Pasar Saham dengan Likuiditas Fantastis, Apa Dampaknya?

Ilustrasi. | Foto: Freepik

Media Asuransi, GLOBAL – Industri asuransi China bersiap mengalirkan dana besar ke pasar saham. Sebanyak lima perusahaan asuransi jiwa milik negara diprediksi menginvestasikan lebih dari US$14 miliar (CNY100 miliar) ke pasar ekuitas domestik pada 2025, menyusul kebijakan pemerintah yang mewajibkan 30 persen dari premi baru dialokasikan ke saham.

Berdasarkan analisis S&P Global Market Intelligence, jika aturan ini diterapkan sepenuhnya, China Life Insurance Co Ltd akan menginvestasikan US$8,85 miliar (CNY63,24 miliar), China Pacific Insurance (Group) Co Ltd US$3,48 miliar (CNY24,86 miliar), The People’s Insurance Co (Group) of China Ltd US$2,03 miliar (CNY14,50 miliar), dan New China Life Insurance Co Ltd US$1,72 miliar (CNY12,27 miliar).

|Baca juga: OJK Terbitkan Peraturan Peraturan tentang Derivatif Keuangan dengan Aset yang Mendasari Berupa Efek

|Baca juga: Marak Fintech Bermasalah, Bos OJK: Belum Berdampak Signifikan terhadap NPL Perbankan!

Mengutiip Insurance Asia, Selasa, 11 Maret 2025, menurut Analis Keuangan Soochow Securities Sun Ting, jika mengacu pada data 2024, total dana yang dialokasikan oleh lima raksasa asuransi —China Life, China Pacific Insurance, New China Life, People’s Insurance, dan China Taiping Insurance Group Ltd— bisa mencapai US$56,57 miliar (CNY404,1 miliar).

Kebijakan ini langsung memberikan dampak positif terhadap pasar. Indeks CSI 300 tercatat mendekati level 4.000, mencerminkan meningkatnya optimisme investor. Pengumuman tersebut muncul hanya sehari setelah pernyataan Presiden AS Donald Trump mengenai kemungkinan kenaikan tarif impor terhadap barang-barang China, yang sempat menekan indeks saham.

Jika tren ini terus berlanjut, pasar ekuitas China berpotensi menguat lebih jauh. Tak menutup kemungkinan, perusahaan asuransi swasta seperti Ping An Insurance (Group) Co of China Ltd juga akan mengikuti langkah ini dengan menambah alokasi investasinya di pasar saham.

|Baca juga: Marak Fintech Bermasalah, Bos OJK: Belum Berdampak Signifikan terhadap NPL Perbankan!

Dengan gelontoran dana jumbo dari sektor asuransi, pasar saham China berpeluang menikmati momentum pertumbuhan yang lebih kuat. Kebijakan ini tidak hanya mendorong stabilitas pasar modal, tetapi juga membuka peluang investasi baru bagi berbagai sektor industri.

Editor: Angga Bratadharma

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Inilah 4 Lini Bisnis Penyumbang Premi Terbesar Asuransi Umum di 2024
Next Post Inilah 4 Lini Bisnis Pembayar Klaim Terbesar Asuransi Umum di 2024

Member Login

or