Media Asuransi, GLOBAL – Harga emas melemah tajam setelah Presiden AS Donald Trump mengatakan tidak akan memecat Ketua Federal Reserve sekaligus menenangkan pasar bahwa tidak ada intervensi terhadap independesi bank sentral AS.
|Baca juga: Produk Cicil Emas BSI (BRIS) Melesat 168% hingga Maret 2025
Harga emas spot turun tajam 1,73 persen atau 58,23 poin ke US$ 3,322.93 per troy ons pukul 16.02 WIB. Kembalinya sentimen aset berisiko karena pernyataan Presiden AS Donald Trump yang tidak akan memecat Gubernur Federal Reserve, Jerome Powell menjadi faktor penekan harga logam mulia.
Dari isu perang tarif terjadi perkembangan seputar perseteruan AS dengan China. Menteri Keuangan AS, Scott Bessent, mengatakan meski negosiasi perdagangan dengan Beijing kemungkinan akan menjadi “proses yang sulit”, dia yakin bahwa akan ada penurunan ketegangan perdagangan AS-China.
|Baca juga: Apakah Emas Relevan sebagai Investasi di Tengah Gejolak Ekonomi?
Pernyataan Trump yang tidak akan memecat Gubernur Bank Sentral AS Jerome Powell didukung oleh ketua The Fed negara bagian Minneapolis, Neel Kashkari yang menekankan independensi The Fed merupakan dasar untuk mencapai perekonomian AS dalam bentuk yang bagus.
Editor: Irdiya Setiawan
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
