Media Asuransi, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di akhir pekan ditutup di zona merah. Faktor geopolitik lebih dominan mempengaruhi pelaku pasar daripada isu negosiasi tarif resiprokal yang telah menemui kesepakatan implementasi perundingan Jenewa sehingga melakukan aksi jual.
IHSG ditutup melemah 0,53 persen atau 38,30 poin ke 7.166,06 pada akhir perdagangan Jumat, 13 Juni 2025, melanjutkan pelemahan dua hari sebelumnya sehingga IHSG melemah dalam 3 hari perdagangan berturut-turut. Sebanyak 241 saham naik, 364 saham turun dan 200 saham stagnan.
|Baca juga: Imbal Hasil Investasi Asuransi Umum Turun 2,3% di Kuartal I/2025, Ini Penyebabnya!
Yang dikhawatirkan pelaku pasar akhirnya terjadi. Israel benar-benar menyerang fasilitas nuklir Iran. Di sisi lain Israel menyatakan darurat negara sebagai antisipasi serangan balasan Iran seperti rudal dan drone. Media pemerintah Iran mengonfirmasi tewasnya Komandan Garda Revolusi Iran, Hossein Salami, dalam serangan tersebut.
Ketegangan di Timur Tengah, yang merupakan kawasan produsen minyak utama, mendorong investor global berpindah ke aset-aset safe haven seperti emas dan franc Swiss.
Editor: Irdiya Setiawan
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News