Media Asuransi, JAKARTA – Produksi minyak dari Lapangan Migas Forel di South Natuna Sea Block B resmi memasuki tahap lifting perdana. Kondisi ini diharapkan bisa terus terjadi dan nantinya memberikan efek positif baik bagi perusahaan maupun perekonomian.
PT Medco Energi Internasional Tbk (MedcoEnergi) mengumumkan produksi dari lapangan tersebut telah mencapai 10 ribu BOPD dan saat ini ditampung di FPSO Marlin Natuna sebelum proses pengapalan dilakukan.
|Baca juga: Arief Widyawan Sidarto Diusulkan Jadi Dirut Amman Mineral (AMMN)
|Baca juga: Utang Luar Negeri Membengkak 8,2%, Tembus US$431,5 Miliar di April 2025
Lapangan Forel sebelumnya telah diresmikan oleh Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto, melalui acara hybrid pada 16 Mei 2025. FPSO Marlin Natuna merupakan proyek konversi kapal tanker pertama yang dikerjakan di Indonesia oleh anak bangsa.
“Keberhasilan lifting minyak perdana ini mencerminkan sinergi yang kuat antara pemerintah, SKK Migas, dan tim MedcoEnergi,” ujar Direktur & Chief Operating Officer MedcoEnergi Ronald Gunawan, dalam keterangan resmi yang dikutip Selasa, 17 Juni 2025.
|Baca juga: OJK Sebut Tidak Ada Revisi Target Pertumbuhan Kredit di 2025 Meski Banyak PHK
|Baca juga: Bos Permata Bank: Ketahanan Bisnis Tidak Hanya Diukur dari Aspek Finansial
Sebagai bagian dari komitmen MedcoEnergi terhadap K3LL dan keunggulan operasional, proyek Forel dilaksanakan dengan standar HSE yang ketat. MedcoEnergi terus memperkuat reputasinya sebagai perusahaan energi terintegrasi yang diakui di kawasan Asia Tenggara.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News