1
1

Mengenal Apa Itu Sophomore Slump dan Cara Menghindarinya

Ilustrasi. | Foto: Freepik

Media Asuransi, JAKARTA – Pernahkah kamu merasa jenuh dan bosan saat bekerja? Apalagi jika kamu sudah menggeluti pekerjaanmu selama lebih dari satu tahun? Jika jawabanmu iya, kemungkinan kamu mengalami fenomena yang disebut sophomore slump.

Melansir Tugu Insurance, Minggu 29 Juni 2025, sophomore slump adalah istilah yang sering digunakan untuk menggambarkan periode ketika seseorang mengalami penurunan kinerja atau produktivitas pada tahun kedua mereka dalam pekerjaan baru, sekolah, atau usaha lainnya.

|Baca juga: BI Desak Perbankan Segera Turunkan Suku Bunga Kredit Demi Dorong Ekonomi RI

|Baca juga: PLN Rombak Jajaran Direksi dan Komisaris, Ini Daftar Lengkapnya!

Hal ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti tekanan yang meningkat untuk tampil, kurangnya kebaruan atau kegembiraan, atau rasa puas atau overconfidence yang dapat menyebabkan penurunan usaha atau motivasi.

Istilah ini paling sering digunakan dalam konteks perguruan tinggi atau musik, di mana album kedua atau tahun kedua studi sering dianggap sebagai ujian penting dari kemampuan dan potensi seseorang untuk sukses.

Penyebabnya dari sophomore slump adalah karena pekerja mulai terbiasa dengan segala rutinitas kerja sehari-hari mereka yang mana hal ini menjadi terus berulang. Nah, hal seperti ini bisa membuat performa pekerja menjadi kurang kompetitif dan pada akhirnya mengalami penurunan dari produktivitas.

|Baca juga: BI Pede Inflasi Terkendali di 2,5±1% hingga 2026

|Baca juga: Manjakan Nasabah yang Inginkan Stabilitas Keuangan Masa Depan, MSIG Life Luncurkan SMART

Untuk menghadapi kasus seperti ini memerlukan kerja sama antara pekerja dan managemen perusahaan agar dapat menghadapi sophomore slump bersama dan akan menghasilkan suatu solusi yang paling efektif untuk kepentingan bersama.

Berikut adalah tips yang dapat kamu lakukan untuk mengatasi sophomore slump dala dunia bekerja:

Meminta waktu untuk melakukan diskusi

Kamu bisa melakukan diskusi dengan atasan/manajer di tempat kerja. Karena atasan lah yang setiap hari mengawasi kinerja kamu dan jika adanya penurunan dari performa dalam bekerja mereka pasti akan mengetahuinya.

Eksplore suasana yang baru

Sophomore slump akan sulit diatasi tanpa adanya perubahan yang baik. Rutinitas berperan besar untuk menghadirkan sophomore slump ini. Coba cari suasana baru seperti melakukan weekly meeting di luar kantor.

|Baca juga: Obligasi Rp110 Miliar Milik Sumber Global Energy (SGER) Jatuh Tempo 1 Bulan Lagi

|Baca juga: Melesat 27,88%, Pembayaran Digital Tembus 3,93 Miliar Transaksi di Mei 2025

Merayakan setiap pencapaian baru

Melakukan rutinitas seperti biasa dengan hanya memberi selamat dalam pencapaian baru pekerja bisa sangat membosankan, kurangnya apresiasi atas pekerjaan bisa menjadi penyebab sophomore slump. Memberikan perayaan atas kerja keras pekerja bisa menjadi penyemangat agar terus lebih baik dalam bekerja.

Berpikir realistis

Menderita sophomore slump di dunia kerja mungkin akan sulit dihindari. Namun, untuk beberapa orang, akibat yang ditimbulkan akan memiliki skala yang berbeda-beda jika tidak diatasi dengan cepat. Memiliki ambisi sejak awal masuk dalam dunia kerja adalah hal yang baik, tapi perlu diingat bahwa tidak semuanya akan berjalan sesuai dengan keinginanmu ya.

Editor: Angga Bratadharma

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post 5 Langkah yang Perlu Dilakukan Sebelum Perencanaan Dana Pendidikan
Next Post Mengenal Manajemen Stres dan Alasan Mengapa Ini Penting dalam Hidup

Member Login

or