Media Asuransi, JAKARTA – PT Maskapai Reasuransi Indonesia Tbk (MREI) atau Marein mencatat laba bersih di 2024 sebesar Rp50,81 miliar atau mengalami penurunan sebanyak 17 persen dibandingkan dengan 2023 yang sebesar Rp61,36 miliar. Sedangkan di 2022, laba bersih tercatat sebesar Rp37,59 miliar.
Direktur Keuangan Marein Lukcimo Jahja mengatakan premi bruto tercatat sebesar Rp3,51 triliun di 2024 atau meningkat sebanyak 15,56 persen dibandingkan dengan di 2023 yang sebesar Rp3,03 triliun. Sementara total ekuitas tercatat sebesar Rp1,45 triliun di 2024 atau menguat dibandingkan dengan di tahun sebelumnya yang sebesar Rp1,44 triliun.
|Baca juga: Minat Masih Rendah, Influencer Dian Widayanti Ajak Muslim Pilih Investasi Syariah
|Baca juga: Investor Wajib Baca, Ternyata Ini Pentingnya Menerapkan Value Investing saat Berinvestasi!
Pendapatan underwriting meningkat 12,29 persen di 2024 menjadi Rp2,02 triliun dari Rp1,80 triliun di tahun sebelumnya. Selain itu, perseroan membukukan hasil investasi sebesar Rp159,75 miliar atau meningkat 7,09 persen dari Rp149,17 miliar pada 2023. Sedangkan RBC di 2024 tergerus menjadi 228,39 persen dari posisi 247,99 persen di 2023.
Pada kuartal I/2025, Marein mencatat total aset mencapai Rp5,23 triliun atau naik 5,35 persen dibandingkan dengan posisi audited pada kuartal I/2024 yang sebesar Rp4,96 triliun. Untuk ekuitas, pada kuartal pertama di 2025 mencapai Rp1,5 triliun atau naik 3,44 persen dibandingkan dengan periode yang sama di 2024 sebesar Rp1,45 triliun.
Sedangkan premi di kuartal I/2025 tercatat Rp824 miliar atau naik 15,65 persen dibandingkan dengan kuartal pertama tahun sebelumnya sebesar Rp712 miliar. Hasil underwriting mencapai Rp10,9 miliar dibandingkan dengan kuartal I/2024 yang berada di posisi negatif.
|Baca juga: Investor Diminta Tidak Menyerahkan Sepenuhnya Keputusan Investasi kepada AI
“RBC di kuartal pertama 2025 adalah 237 persen dibandingkan dengan kuartal pertama 2024 sebesar 230,91 persen,” kata Lukcimo, dalam public expose, di Jakarta, Kamis, 19 Juni 2025.
Ia menambahkan pada kuartal I/2025, Marein mencatat laba bersih meningkat 45,73 persen menjadi Rp50,81 miliar dibandingkan dengan kuartal I/2024. Peningkatan laba bersih berasal dari peningkatan hasil underwriting sebesar 256,94 persen menjadi Rp10,98 miliar dibandingkan kuartal I tahun sebelumnya yang tercatat minus Rp7,00 miliar.
“Perseroan optimistis untuk dapat bertumbuh lebih kuat di 2025,” klaim Lukcimo.
|Baca juga: BEI: Tema SIW 2025 Terinspirasi Film The Pursuit of Blessed and Wealthy Life
|Baca juga: Bolehkah Bayar Zakat Pakai Saham? Ini Penjelasan Baznas
Presiden Direktur Marein Robby Loho mengklaim tingkat solvabilitas masih terjaga di atas 120 persen pada 2024 yaitu 228,39 persen serta mempertahankan rating AA+ untuk peringkat nasional dan BB+ pada peringkat internasional dengan outlook stabil yang diperoleh dari Fitch Ratings.
“Hal tersebut mencerminkan kesehatan keuangan yang kuat dan baik,” pungkas Robby.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News