1
1

Pramono Resmi Ubah Call Name Baru Bank DKI Jadi Bank Jakarta

Gubernur Provinsi DKI Jakarta Pramono Anung secara resmi mengumumkan perubahan call name Bank DKI menjadi Bank Jakarta. | Foto: Bank DKI

Media Asuransi, JAKARTA – Dalam peringatan Hari Ulang Tahun ke-498 Kota Jakarta, Gubernur Provinsi DKI Jakarta Pramono Anung secara resmi mengumumkan perubahan call name Bank DKI menjadi Bank Jakarta. Hal itu dilakukan pada acara peluncuran rebranding nama dan logo baru yang diselenggarakan di Taman Literasi Martha Christina Tiahahu, Jakarta Selatan.

Perubahan call name menandai dimulainya fase baru transformasi Bank DKI menuju arah yang lebih modern, profesional, dan siap bersaing di tingkat nasional dan regional. Rebranding ini menjadi bagian dari langkah strategis dalam menyiapkan implementasi UU Nomor 2 Tahun 2024 tentang Provinsi Daerah Khusus Jakarta serta peta jalan jangka panjang menuju IPO.

|Baca juga: BI Desak Perbankan Segera Turunkan Suku Bunga Kredit Demi Dorong Ekonomi RI

|Baca juga: PLN Rombak Jajaran Direksi dan Komisaris, Ini Daftar Lengkapnya!

Acara tersebut turut dihadiri oleh jajaran Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, para pemimpin lembaga regulator seperti Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae, serta para pimpinan BUMD dan mitra strategis.

Dalam sambutannya, Pramono menyampaikan, pemilihan nama Bank Jakarta merupakan hasil dari pertimbangan mendalam. Brand Jakarta sudah dikenal luas, bersifat universal, dan memiliki daya resonansi global. Call name ini mencerminkan positioning baru bank daerah yang siap berdiri sejajar dengan lembaga keuangan nasional maupun regional.

“Nama ini bukan hanya singkat dan kuat, tetapi juga membawa aspirasi kolektif warga Jakarta untuk memiliki bank yang mencerminkan identitas kota, sekaligus menjadi bagian dari mesin pertumbuhan ekonomi Indonesia,” ujar Gubernur, dikutip dari keterangan tertulisnya, Senin, 23 Juni 2025.

|Baca juga: Begini Ramuan Bank DBS Indonesia Buat Lansia Punya Kontribusi Lebih Bermakna untuk Masyarakat

|Baca juga: Kinerja Industri Asuransi Lesu, Bos Marein: Efeknya ke Bisnis Reasuransi Jadi Kurang Baik

Selain call name, Pramono juga memperkenalkan logo baru Bank Jakarta, yang tetap menampilkan esensi Monumen Nasional (Monas), namun dengan pendekatan visual yang lebih modern yakni tiga garis diagonal tanpa lingkaran pembatas.

“Logo baru ini menyerupai api Monas yang menjulang ke langit, sebuah lambang aspirasi yang terus tumbuh, melampaui batas ruang dan waktu,” tegasnya.

Direktur Utama Bank Jakarta Agus H Widodo menegaskan rebranding ini bukan hanya perubahan visual, tetapi mencerminkan transformasi menyeluruh yang sedang berlangsung di tubuh Bank DKI yang meliputi:

  1. Penguatan tata kelola, risk management, dan budaya kerja profesional.
  2. Akselerasi transformasi digital dan integrasi layanan berbasis ekosistem.
  3. Modernisasi infrastruktur IT dan peningkatan keamanan siber.
  4. Penguatan fungsi intermediasi, produktivitas kredit, serta akuisisi dana murah secara berkelanjutan.

“Kami ingin masyarakat Jakarta merasakan perubahan ini bukanlah kosmetik, tetapi mencerminkan komitmen mendalam untuk menjadi bank yang kuat secara finansial, sehat dalam tata kelola, dan hadir secara nyata dalam kehidupan masyarakat,” ujar Agus.

Peluncuran ini dilakukan secara simbolik di Taman Literasi Blok M, lokasi yang dipilih karena merepresentasikan ruang publik yang hidup, inklusif, dan mencerdaskan. Menurut Agus taman ini menggambarkan esensi dari peran baru Bank Jakarta yaitu memberdayakan, menginspirasi, dan membangun kepercayaan dari akar masyarakat.

Peluncuran diadakan pada siang hari sebagai simbol transformasi ini hadir di tengah denyut aktivitas kota, bukan dari ruang yang steril. Ini juga sejalan dengan tagline baru Bank Jakarta yakni ‘Membangun Masa Depan‘, sebuah ajakan kolektif untuk tumbuh bersama, berdaya saing tinggi, dan memberikan kontribusi yang berkelanjutan.

|Baca juga: BTN Pamer KPR Subsidi di Forum Keuangan Berkelanjutan Dunia

Sekretaris Perusahaan Bank DKI Arie Rinaldi menjelaskan penggunaan call name dan logo baru Bank Jakarta akan diterapkan secara bertahap, dan dalam masa transisi masih akan digunakan bersama dengan identitas sebelumnya. Semua hubungan hukum dengan nasabah dan mitra tetap berjalan normal dan tidak mengalami perubahan.

Arie mengimbau agar masyarakat berhati-hati terhadap upaya penipuan yang mengatasnamakan perubahan identitas Bank DKI dan memastikan seluruh informasi resmi hanya diperoleh melalui kanal resmi bank dan Call Center 1500 351.

Editor: Angga Bratadharma

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Panigale V4 Lamborghini, Superbike
Next Post Penerapan Co-Payment Diramal Buat Premi Stabil dalam Jangka Panjang

Member Login

or