Media Asuransi, GLOBAL – Money & Banking Online melaporkan Kantor Komisi Asuransi (OIC) Thailand berhasil menggelar pertemuan dengan Big Data Institute (BDI), dan lebih dari 68 perusahaan asuransi. Pertemuan ini bertujuan untuk menjajaki integrasi data kesehatan melalui platform Health Link di Thailand.
|Baca juga: OJK Sebut Masih Ada Multifinance dan Pindar yang Belum Penuhi Modal Minimum, Berapa Jumlahnya?
|Baca juga: OJK Pelototi 6 Perusahaan Asuransi dan Reasuransi yang Bermasalah, Masuk Pengawasan Khusus?
Melansir Insurance Asia, Senin, 14 Juli 2025, pertemuan yang berlangsung pada 1 Juli 2025 ini dipimpin oleh Sekretaris Jenderal OKI Chuchat Pramunphon, yang berfokus pada Health Link sehingga dapat digunakan untuk merampingkan proses penjaminan dan klaim asuransi.
Sementara para peserta termasuk pejabat senior dari OKI yakni Thanakrit Chintaworn dari Dewan Medis dan BDI, para eksekutif proyek Health Link, Ketua Dewan Bisnis Asuransi Thailand Sara Lamsam, serta perwakilan dari Asosiasi Asuransi Jiwa Thailand dan Asosiasi Asuransi Umum Thailand.
|Baca juga: OJK Sebut Implementasi PSAK 117 di Industri Asuransi Masih Harus Banyak Perbaikan
|Baca juga: OJK Bidik Pembiayaan Multifinance di Sektor Produktif Capai 48%, Ini Strateginya!
Lebih lanjut, inisiatif ini diharapkan dapat mengurangi beban dokumentasi dan mempercepat persetujuan klaim dengan memberikan perusahaan asuransi akses yang tepat waktu ke rekam medis yang telah diverifikasi.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
1 
