1
1

Humpuss Maritim (HUMI) Rampungkan Restrukturisasi Aset Armada Antar Entitas Anak

Salah satu kapal Tug Boat milik Humpuss Maritim. | Foto: humi.co.id

Media Asuransi, JAKARTA – PT Humpuss Maritim Internasional Tbk (HUMI) melalui entitas anaknya, PT Humpuss Transportasi Curah (HTC) dan PT Baraka Alam Sari (BAS), telah menyelesaikan proses restrukturisasi aset armada berupa transaksi jual beli kapal antarentitas anak, berupa penjualan dua unit kapal tug boat yaitu Semar Delapan Puluh Dua dan Semar Delapan Puluh Tiga.

Tirta Hidayat, Direktur Utama HUMI, mengatakan langkah ini merupakan bagian dari strategi konsolidasi usaha dan penguatan segmentasi operasional dalam menghadapi dinamika industri pelayaran nasional.

|Baca juga: Dua Anak Usaha Humpuss Maritim Internasional (HUMI) Transaksi Jual Beli Kapal

Transaksi ini mencakup pengalihan kepemilikan dua unit kapal dari BAS kepada HTC yang lebih fokus pada segmen pasar dan jenis layanan yang sesuai. Dengan demikian, struktur kepemilikan armada menjadi lebih terarah dan selaras dengan fokus operasional masing-masing entitas.

“Langkah ini merupakan bagian dari upaya HUMI untuk memperkuat sinergi antar anak perusahaan sekaligus meningkatkan efisiensi dan ketepatan dalam pengelolaan aset. Dengan segmentasi yang lebih tertata, setiap anak usaha dapat lebih fokus dalam menjalankan lini bisnisnya sesuai dengan keunggulan dan kebutuhan pasar masing-masing,” ujarnya dalam keterangan resmi dikutip, Senin, 28 Juli 2025.

|Baca juga: Humpuss Intermoda Transportasi (HITS) Raih Restu Go Private

Restrukturisasi ini juga bertujuan untuk memperkuat daya saing dan kesiapan perusahaan dalam ekspansi dan kolaborasi strategis ke depan. Langkah ini dilakukan dengan memperhatikan prinsip kewajaran dan tata kelola perusahaan yang baik (GCG), serta mengedepankan kepatuhan terhadap regulasi yang berlaku.

Melalui optimalisasi aset dan penguatan sinergi internal, HUMI berupaya untuk mempertahankan posisinya sebagai pemimpin dalam industri maritim di Indonesia, sekaligus terus menciptakan nilai jangka panjang bagi seluruh stakeholders.

“Ke depan, HUMI akan terus melakukan evaluasi dan penyelarasan strategi bisnis agar tetap adaptif terhadap tantangan industri dan terus bertumbuh secara berkelanjutan serta menciptakan ekosistem bisnis yang lebih terintegrasi dan responsif terhadap dinamika pasar,” tambah Tirta.

Editor: Achmad Aris

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post Gugatan PKPU terhadap Wijaya Karya Bangunan Gedung (WEGE) Ditolak
Next Post Hingga Juni 2025, Kinerja Pendapatan Adhi Karya (ADHI) Turun 33%

Member Login

or