Media Asuransi, JAKARTA – Ajaib Sekuritas mencatat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Selasa, 5 Agustus 2025, ditutup turun -0,15% atau -11,43 poin ke level 7.503.
Koreksi terbatas ini terjadi di tengah inflow investor asing senilai Rp433 miliar. Secara YTD, hingga Rabu, 6 Agustus 2025, IHSG telah mencatat kenaikan +5,99%. Pada perdagangan kemarin, sektor material dasar dan teknologi menjadi penopang utama kinerja indeks sektoral.
|Baca juga:ANTM, BKSL, BDKA, dan MLPL Jadi Rekomendasi Saham Layak Koleksi Hari Ini
Sementara itu, nilai tukar rupiah berdasarkan kurs JISDOR bergerak fluktuatif di kisaran Rp16.380–Rp16.459 per USD. “Pekan ini, pelaku pasar juga akan menantikan rilis data konsumsi domestik dan cadangan devisa (Cadev) sebagai sentimen tambahan bagi pasar,” tulis Financial Expert Ajaib Sekuritas, Ratih Mustikoningsih dalam riset dikutip, Kamis, 7 Agustus 2025.
Selain itu, dari pasar global, Bursa Wall Street kembali rebound dipimpin oleh indeks Nasdaq +1,21%. Saham APPL terapresiasi +5,09% setelah rencana menambah investasi US$100 miliar ke AS dalam 4 tahun ke depan. Investasi tersebut menambah total investasi yang dijanjikan sebelumnya sebesar US$500 miliar. Selain itu, Apple juga memberikan insentif kepada perusahaan asing yang membeli suku cadang dari AS.
|Baca juga: Nikkei Ditutup Menguat Seiring Kekhawatiran Ekonomi AS Mereda
Di sisi lain, Presiden Trump menekankan untuk mengenakan tarif impor semikonduktor sebesar 100%. Selain itu, tarif untuk India juga dinaikkan menjadi 50% dari sebelumnya 25%. Kenaikan tarif tersebut akibat India mengimpor minyak asal Rusia.
“IHSG hari ini berpotensi bergerak mixed dalam kisaran 7.450-7.540. Investor disarankan untuk fokus pada saham-saham dengan prospek pertumbuhan yang solid dan fundamental yang kuat.”
Saham Pilihan Ajaib Sekuritas
Adapun saham pilihan Ajaib Sekuritas yang direkomendasikan pada perdagangan hari ini adalah:
1. MDKA (Merdeka Copper Gold)
Rekomendasi: Buy
Harga Penutupan: 2.400
Target Price : 2.500
Stop loss: 2.300
MDKA bullish continuation dalam fase higher low di atas MA 5,20. Indikator stochastic golden cross indikasi rebound jangka pendek.
|Baca juga:IHSG Ditutup Melemah Jelang Kesepakatan AS-China
Harga komoditas emas kembali reli pekan ini ke level US$3.380 per oz. Apresiasi harga emas senada dengan ketidakpastian tarif AS yang masih terjadi meskipun telah berlaku pada 1 Agustus 2025. Selain itu, melemahnya DXY juga menjadi sentimen positif bagi komoditas emas.
2. ADMR (Adaro Minerals Indonesia)
Rekomendasi: Buy
Harga Penutupan: 1.110
Target Price : 1.150
Stop loss: 1.070
ADMR berpotensi rebound pertimbangkan akumulasi buy dengan support 1.050-1.070. Indikator stochastic di area netral dalam momentum akumulasi.
ADMR menargetkan penjualan batu bara metalurgi sebesar 5,6 juta ton hingga 6,1 juta ton pada 2025. Perusahaan juga menganggarkan CAPEX sebesar US$300 juta hingga US$325 juta, dengan smelter aluminium yang akan COD pada 3Q25 dan beroperasi dengan kapasitas 500.000 ton per tahun pada 4Q25.
3. ARTO (Bank Jago)
Rekomendasi: Buy
Harga Penutupan: 1.890
Target Price:1950
Stop loss: 1.820
ARTO dalam fase sideways cenderung menguat. Berpotensi membentuk pola rounding bottom dengan target resistance 2.000 jangka menengah.
ARTO pada 1H25 membukukan kenaikan laba bersih +154% yoy Rp127 miliar. NII naik +109% yoy menjadi Rp1,16 triliun. Apresiasi NII juga ditopang oleh penyaluran kredit yang tumbuh +37% yoy sebesar Rp21,4 triliun.
Editor: Achmad Aris
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News