Media Asuransi, JAKARTA – PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) memberikan peringkat idA dengan prospek stabil untuk PT Bank Pembangunan Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta (BPD DIY).
|Baca juga:Asbanda Catat Tabungan Simpeda di BPD Tumbuh 3,05% hingga April 2025
“Peringkat tersebut mencerminkan pasar captive di wilayah usahanya, tingkat permodalan yang sangat kuat, dan profil likuiditas yang kuat. Namun, peringkat tersebut dibatasi oleh ketatnya persaingan dan rasio kredit bermasalah yang tinggi pada segmen kredit produktif,” tulis Pefindo dalam keterangan resmi dikutip, Jumat, 8 Agustus 2025.
|Baca juga: Obligasi Subordinasi Rp162,6 Miliar Milik Bank BJB Bakal segera Jatuh Tempo
Peringkat dapat dinaikkan apabila BPD DIY mampu memperkuat posisi bisnisnya dan melakukan perbaikan signifikan dan berkelanjutan pada profil kualitas aset dan profitabilitasnya. Sebaliknya, peringkat dapat diturunkan jika performa bisnis dan finansial BPD DIY melemah secara substansial.
BPD DIY didirikan pada bulan Desember 1961 sebagai bank pembangunan daerah (BPD) dengan fokus pada provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Per 31 Maret 2025, BPD DIY dimiliki 53,4% oleh Pemerintah Provinsi DIY dan 46,6% sisanya dimiliki oleh beberapa pemerintah kota dan kabupaten di provinsi DIY.
Editor: Achmad Aris
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News