Media Asuransi, GLOBAL – Willis, bagian dari WTW, makin agresif memperkuat bisnis Corporate Risk & Broking di Jepang. Harapannya berdampak terhadap laju bisnis di masa mendatang di tengah sengitnya persaingan dan ketidakpastian ekonomi global.
Melansir Insurance Asia, Rabu, 27 Agustus 2025, sepanjang tahun ini, perusahaan sudah menggaet 22 profesional baru, termasuk nama-nama senior di bidang Risk & Analytics, Facultative Reinsurance, Marine, Business Development, Large Account, dan Claims.
|Baca juga: Kredit Melejit 7% di Juli 2025! OJK Ungkap Rahasia Ketahanan Perbankan RI
|Baca juga: Gelar Siaran Literasi Pindar Terlama 25 Jam di YouTube, AFPI Raih Rekor MURI
Sejumlah posisi penting juga diisi wajah baru. Kosuke Komorizono kini memimpin Risk & Analytics, Hisanori Nishizaki dipercaya memimpin Facultative, Takashi Kato menjabat kepala Marine, dan Yasumasa Kanie didapuk memimpin Claims.
Langkah ekspansi ini sejalan dengan prospek cerah industri asuransi umum Jepang yang diperkirakan naik dari 81,1 miliar dolar AS pada 2024 menjadi 93,9 miliar dolar AS pada 2028.
|Baca juga: Pemerintah-PLN Siap Hadirkan PLTN sebagai Solusi Energi Andal dan Bersih
|Baca juga: Gelar Siaran Literasi Pindar Terlama 25 Jam di YouTube, AFPI Raih Rekor MURI
Dorongan utamanya datang dari lini komersial, transformasi digital, dan kebutuhan perlindungan atas risiko iklim, siber, hingga rantai pasok. Sektor asuransi marine juga semakin seksi, dengan Jepang memegang 11 persen pangsa armada kapal dunia.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News