Media Asuransi, JAKARTA – PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menyematkan rating idA dengan outlook stabil pada PT Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Barat Syariah (Bank NTB Syariah).
|Baca juga: Pefindo Tegaskan Peringkat Petrosea idA+ dengan Prospek Stabil
“Rating ini merefleksikan posisi pasar Bank NTB Syariah yang kuat didukung captive market, modal kuat, dan profil kualitas aset yang kuat. Rating dibatasi oleh indikator laba yang moderat dan profil pendanaan yang terkonsentrasi,” jelas Pefindo dalam keterangan resminya, Jumat, 19 September 2025.
Rating bisa naik jika Bank NTB Syariah secara substansial dan konsisten memperkuat posisi bisnisnya dan struktur pendanaan, sambil memperbaiki indikator finansialnya secara konsisten, khususnya indikator-indikator laba,”
|Baca juga: Fitch: Kerusuhan Bisa Berdampak Negatif terhadap Profil Kredit Indonesia
Rating bisa lebih rendah jika Pefindo melihat penurunan posisi bisnisnya secara signifikan atau jika ada penurunan material di indikator keuangannya, khususnya profil laba dan kualitas aset.
Bank NTB Syariah didirikan tahun 1964 sebagai bank pembangunan daerah di Nusa Tenggara Barat. Bank ini mengubah aktivitas bisnisnya dengan mengikuti prinsip-prinsip syariah dan menerima izin konversi di September 2018.
Per 30 Juni 2025, Pemerintah Provinsi NTB adalah pemegang saham mayoritas dengan kepemilikan 43,7 persen, diikuti pemerintah kabupaten/kota i NTB (52,2 persen) dan PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim, 4,1 persen).
Editor: Irdiya Setiawan
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News