Media Asuransi, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup terkoreksi 0,14 persen ke level 8.040 pada akhir perdagangan kemarin. Kondisi itu disertai dengan munculnya tekanan jual.
|Baca juga: Suku Bunga Simpanan Turun Lagi! Ini Alasan LPS Tekan Tingkat Penjaminan Jadi 3,50%
|Baca juga: Bank Sentral Negara ASEAN Sepakat Perkuat Integrasi Keuangan
Melansir MNCS Daily Scoup Wave, Selasa, 23 September 2025, dalam skenario terbaik, pergerakan IHSG masih berada pada bagian dari wave [iii] dari wave 5 sehingga indeks masih berpeluang menguat ke rentang 8.098-8.155. Namun, dalam skenario buruknya, indeks acuan rawan terkoreksi cukup dalam ke 7.383-7.534.
Support: 7.983-7.899
Resistance: 8.06-8.098
Berikut empat saham rekomendasi untuk sambut rezekimu hari ini:
ARCI – Buy on Weakness
ARCI menguat 7,34 persen ke Rp950 dan disertai dengan munculnya volume pembelian. Analis memperkirakan posisi ARCI saat ini sedang berada pada bagian dari wave [iv] dari wave 5.
Buy on Weakness: Rp805-Rp905
Target Price: Rp995-Rp1.040
Stoploss: di bawah Rp775
BRPT – Buy on Weakness
BRPT menguat 7,33 persen ke Rp3.220 dan masih didominasi oleh volume pembelian. Saham ini diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave [iii] dari wave 3.
Buy on Weakness: Rp2.950-Rp3.080
Target Price: Rp3.350-Rp3.420
Stoploss: di bawah Rp2.850
|Baca juga: BSI (BRIS) Catat Laba Tumbuh 10,21% Jadi Rp3,74 Triliun di Triwulan II/2025
|Baca juga: BSI (BRIS) Optimalkan Kolaborasi Kembangkan Wakaf Uang Melalui CWLD
BUVA – Spec Buy
BUVA menguat 13,08 persen ke Rp484 dan disertai dengan munculnya volume pembelian. Analis MNC memperkirakan posisi BUVA sedang berada pada bagian dari wave 5 dari wave (5).
Spec Buy: Rp466-Rp476
Target Price: Rp520-Rp535
Stoploss: di bawah Rp452
ENRG – Spec Buy
ENRG menguat 7,14 persen ke Rp675 disertai dengan munculnya volume pembelian. Posisi ENRG diperkirakan saat ini sedang berada pada bagian awal dari wave [iii] dari wave 5.
Spec Buy: Rp645-Rp665
Target Price: Rp705-Rp760
Stoploss: di bawah Rp625
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
1 
