Media Asuransi, JAKARTA – Semen Merah Putih sedang mengembangkan salah satu inovasi yang dapat menjadi solusi penyerap emisi karbon yaitu pemanfaatan microalgae. Organisme mikroskopis ini memiliki potensi besar dalam mendukung keberlanjutan.
Microalgae tidak hanya mampu menyerap karbon dioksida dalam jumlah besar (10-50 kali dari rata-rata 1 pohon), tetapi juga dapat digunakan sebagai bahan baku alternatif di berbagai sektor, mulai dari pangan, energi, hingga material konstruksi ramah lingkungan.
|Baca juga: Semen Merah Putih Dorong Kolaborasi Hadirkan Bangunan Berkualitas di Program 3 Juta Rumah
Nyiayu Chairunnikma, Head of Marketing Semen Merah Putih, menyampaikan, “eksplorasi terhadap solusi inovatif adalah satu satunya cara mendukung keberlanjutan industri konstruksi, “Semen Merah Putih selalu berkomitmen untuk mengeksplorasi cara-cara baru dalam mendorong keberlanjutan dan tanggung jawab terhadap pembangunan yang berwawasan lingkungan,” ungkap Ayu.
“Microalgae memang bukan material konstruksi, tetapi perannya sangat signifikan dalam konteks keberlanjutan. Organisme ini mampu menyerap karbon dioksida dalam jumlah 10-20x dibanding pohon dan masa tunggu yang hanya 4 minggu, lebih singkat dibanding menunggu pohon dewasa, sehingga dapat menjadi solusi cepat dalam mengurangi emisi yang dihasilkan dari aktivitas industri, termasuk konstruksi,” jelas Ayu.
Editor : Wahyu Widiastuti
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News