Media Asuransi, JAKARTA – PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) atau MedcoEnergi mencatat pencapaian dalam Program Optimasi Bahan Bakar Gas melalui berbagai inisiatif di seluruh aset minyak dan gasnya. Capaian ini memperkuat efisiensi operasional, mendukung transisi energi Indonesia, serta berkontribusi pada penurunan emisi.
Salah satu inisiatif utama adalah penerapan optimasi mode operasi unit Waste Heat Boiler (WHB) di lapangan Grissik, Blok Corridor, Sumatra Selatan. WHB merupakan fasilitas yang memanfaatkan panas dari gas buang proses produksi untuk menghasilkan uap, sehingga proses menjadi lebih efisien dan ramah lingkungan.
|Baca juga: 5 Jurus OJK Dorong Profesionalisme Industri Gadai dalam Roadmap Pergadaian 2025-2030
|Baca juga: Aset Berisiko Alami Tren Kenaikan Luar Biasa di 2025, Berikut Imbauan DBS!
Optimasi WHB mampu menurunkan emisi gas buang sekitar 19.000 tCO₂e per tahun. Selain itu, di lapangan Natuna Offshore, MedcoEnergi juga melakukan optimasi mode operasi pada fasilitas Terubuk-Belida dengan melakukan pengaliran produksi tanpa menggunakan kompresor, sehingga menurunkan emisi gas buang sekitar 24.000 tCO₂e per tahun.
Untuk aset Onshore, optimasi dilakukan melalui penerapan elektrifikasi, yakni konversi pasokan listrik dari generator berbahan bakar gas ke jaringan listrik bersih PLN, serta optimasi mode operasi.
Direktur & Chief Operating Officer MedcoEnergi Ronald Gunawan mengatakan efisiensi penggunaan gas bahan bakar dan pengurangan emisi bukan sekadar target teknis, tetapi merupakan bagian dari peta jalan keberlanjutan jangka panjang MedcoEnergi. Sejak 2022, berbagai inisiatif telah secara kumulatif menurunkan konsumsi bahan bakar gas sekitar 18 MMscfd.
|Baca juga: Data Keyakinan Konsumen BI Turun, OJK Bilang Gini Dampaknya ke Industri Pergadaian
|Baca juga: Roadmap Pergadaian Meluncur, Bos OJK: Dorong Inovasi Produk yang Adaptif dengan Zaman
“Hasil ini mencerminkan komitmen kami terhadap inovasi berkelanjutan, keunggulan operasional, dan pengembangan energi yang bertanggung jawab untuk menciptakan nilai jangka panjang bagi para pemangku kepentingan sekaligus menurunkan jejak karbon,” ujar Ronald, dikutip dari keterangan resminya, Selasa, 14 Oktober 2025.
Selanjutnya MedcoEnergi akan terus memperkuat agenda keberlanjutan melalui peta jalan jangka menengah dan panjang, termasuk penerapan teknologi baru seperti Organic Rankine Cycle, Steam Turbine Generators, dan sistem penyimpanan energi.
Editor: Angga Bratadharma
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News