Media Asuransi, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) melanjutkan koreksinya di sesi I, Selasa, 28 Oktober 2025. IHSG berakhir di zona merah dengan penurunan 0,35 persen atau 29 poin ke posisi 8.088.
|Baca juga: Harga Saham TUGU Meningkat
Selama sesi I tercatat volume perdagangan sebanyak 188,46 juta lot saham senilai Rp11,72 triliun. Sektor industri tergelincir paling dalam sebesar 2,13 persen. Sedangkan sektor kesehatan melejit terkuat sebesar 2,59 persen.
Tim Riset PT Mirae Asset Sekuritas mengatakan pelemahan signifikan IHSG di Senin kemarin dipicu oleh munculnya kabar bahwa MSCI akan meninjau kembali metode perhitungan free float saham-saham asal Indonesia. Hal ini dikhawatirkan akan menyebabkan penurunan free float efektif pada banyak emiten di Indonesia.
“Isu free float penting bagi investor institusional global karena free float mencerminkan jumlah saham yang benar-benar tersedia untuk diperdagangkan di pasar terbuka, sehingga sangat berpengaruh pada likuiditas dan volatilitas saham,” terang tim riset.
Menurutnya kekhawatiran dan aksi jual tersebut berlebihan. Karena Mirae memprediksi IHSG dapat kembali rebound dan ditutup pada 8.117,2
Editor: Irdiya Setiawan
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
