Media Asuransi, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak di zona hijau sejak awal hingga perdagangan sesi I siang ini. IHSG menguat 1,16 persen atau 95 poin ke level 8.258,83 pada perdagangan sesi I, Senin, 3 November 2025.
|Baca juga: IHSG Ditutup Melemah di Akhir Pekan
Total volume perdagangan saham di BEI pada Senin mencapai 13,85 miliar dengan nilai transaksi Rp 9,12 triliun. Sebanyak 345 saham menguat, 288 saham melemah dan 175 saham tidak berubah.
Tim Riset Mirae Asset Sekuritas menjelaskan penurunan IHSG yang besar hingga 4 persen pekan lalu lebih dipengaruhi oleh isu perubahan metodologi perhitungan free float saham-saham Indonesia yang masuk ke dalam MSCI. Bukan karena faktor fundamental. Laporan kinerja emiten kuartal III/2025 masih menunjukkan perkembangan yang bervariasi, namun optimisme terhadap kinerja ke depan membaik.
|Baca juga: Berikut 4 Saham Layak Koleksi untuk Jemput Rezeki di Awal Pekan
Pelaku pasar menunggu data Product Domestic Bruto Indonesia kuartal III/2025. Angka resmi dari Badan Pusat Statistik (BPS) akan dirilis pada 5 November 2025.
“Pekan ini BPS akan mengumumkan data PDB kuartal tiga 2025, dan kami perkirakan akan lebih rendah pertumbuhannya dibandingkan 2Q25. Namun kami memperkirakan pertumbuhan PDB akan lebih tinggi pada kuartal empat 2025 sejalan dengan kebijakan fiskal dan moneter yang sudah all out pro-growth,” ujar Tim Riset Mirae Asset Sekuritas.
Editor: Irdiya Setiawan
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
