Media Asuransi – PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menegaskan peringkat “idAAA” untuk peringkat Perusahaan PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) (PPLN) dan Obligasi.
Berdasarkan keterangan resmi yang dikutip Media Asuransi, Kamis, 10 Juni 2021, Pefindo juga menetapkan kembali peringkat “idAAA(sy)” untuk Sukuk Ijarah PPLN. Outlook untuk peringkat perusahaan adalah “stabil”. Obligor berperingkat idAAA merupakan peringkat tertinggi yang diberikan oleh Pefindo.
|Baca juga: Peringkat PG Rajawali I Dinaikkan Jadi idBBB dengan Outlook Stabil
Pefindo menilai kemampuan obligor untuk memenuhi komitmen keuangan jangka panjangnya, relatif terhadap obligor Indonesia lainnya, adalah superior. Akhiran (sy) memiliki makna peringkat mempersyaratkan pemenuhan prinsip Syariah.
Peringkat PPLN mencerminkan dukungan dari Pemerintah Indonesia yang kuat dan telah terbukti, fleksibilitas finansial perusahaan yang kuat, posisi pasar yang superior, dan potensi terhadap permintaan listrik domestik. Akan tetapi, peringkat masih dibatasi oleh struktur permodalan dan proteksi arus kas yang tetap agresif yang dibutuhkan untuk mendukung rencana belanja modal perusahaan yang berjumlah besar.
|Baca juga: Berencana Lunasi Obligasi Jatuh Tempo, Peringkat Merdeka Copper (MDKA) Ditegaskan idA
Pefindo memandang bahwa pandemi yang berkepanjangan akan tetap menjadi tantangan bagi pertumbuhan pendapatan dan pengeluaran belanja modal PPLN dalam jangka pendek ke menengah. Namun, Pefindo tidak melihat bahwa pemerintah akan menurunkan dukungan terhadap PPLN. Peringkat dapat diturunkan jika Pefindo melihat berkurangnya dukungan secara material dari pemerintah.
PPLN adalah perusahaan milik negara yang menghasilkan, mentransmisikan, dan mendistribusikan listrik ke seluruh Indonesia. Perusahaan adalah satu-satunya perusahaan listrik yang terintegrasi dengan total kapasitas terpasang sebesar 45.616 Mega Watt (MW) (termasuk sewa) pada akhir tahun 2020. Aca
| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
1 
1 
