1
1

GoTo Raih Dana Rp18,5 Triliun, IPO Bakal Pecah Rekor?

Media Asuransi, JAKARTA – Startup unicorn Gojek-Tokopedia (GoTo) merampungkan penggalangan dana pra-IPO dengan meraih lebih dari US$1,3 miliar atau sekitar Rp18,5 triliun.

Dana itu diperoleh dari sederet investor, yakni Abu Dhabi Investment Authority (ADIA), Avanda Investment Management, Fidelity International, Google, Permodalan Nasional Berhad (PNB), Primavera Capital Group, SeaTown Master Fund, Temasek, Tencent, Ward Ferry, dan lainnya.

Sementara untuk investor lainnya diharapkan akan bergabung dalam putaran penggalangan dana pra-IPO selanjutnya, menjelang penutupan akhir di beberapa minggu mendatang.

Andre Soelistyo, CEO dari Grup GoTo, mengatakan bahwa dana yang terkumpul akan memungkinkan GoTo untuk berinvestasi lebih jauh dalam mengembangkan ekosistemnya, memperkuat posisinya sebagai pemimpin pasar di kawasan, dan melayani pelanggan dengan lebih baik.

Baca juga: IFG Life Siap Menerima Transfer Polis Restrukturisasi Jiwasraya

“Ini termasuk fokus yang berkelanjutan pada menumbuhkan jumlah pelanggan, perluasan jasa pembayaran dan penawaran layanan keuangan, serta mendorong pemanfaatan armada transportasi dan jaringan logistik yang terintegrasi untuk lebih meningkatkan pengalaman hyperlocal guna melayani pelanggan dengan lebih baik,” kata Andre dalam siaran pers, Kamis, 11 November 2021.

Sebagai perbandingan, IPO PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) berhasil mencetak rekor terbesar sepanjang sejarah di Bursa Efek Indonesia (BEI), dengan perolehan dana US$1,5 miliar atau setara Rp21,9 triliun. IPO Mitratel (MTEL) pun juga akan meraih dana sebesar Rp20,4 triliun. 

Perolehan GoTo pra-IPO sebesar Rp18,6 triliun ini dapat menjadi sinyal IPO jumbo GoTo mendatang, dan berpotensi memecahkan rekor IPO terbesar di BEI. Aha

| Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Related Posts
Prev Post IFG Life Siap Menerima Transfer Polis Restrukturisasi Jiwasraya
Next Post Adhi Commuter Properti Targetkan Dana Rp1,60 Triliun dari IPO

Member Login

or