STMA Trisakti Wisuda 98 Lulusan Program S1 dan D3

Media Asuransi, JAKARTA – Sekolah Tinggi Manajemen Asuransi (STMA) Trisakti, menggelar acara wisuda untuk 98 orang lulusan dari program S1 dan D3. Wisuda ke-30 ini diselengarakan di Jakarta, Kamis, 9 Desember 2021, dengan protokol kesehatan ketat.

Acara wisuda dipimpin oleh Ketua Senat STMA Trisakti, Insri Nuryati, SSos, MM dan Ketua STMA Trisakti Dr Antonius Anton Lie, SE, MM. Jumlah wisudawan sebanyak 98 orang, terdiri dari 48 orang lulusan jenjang pendidikan S1 dan 50 orang lulusan jenjang pendidikan D3.

Wisudawan jenjang S1 Program Studi Manajemen sebanyak 48 orang, terdiri dari Konsentrasi Manajemen Asuransi Jiwa ada 1 orang, Manajemen Asuransi Syariah ada 6 orang, Manajemen Aktuaria ada 11 orang, dan Manajemen Underwriting ada 30 orang. Sedang jenjang D3 sebanyak 50 lulusan, terdiri dari Program Studi Asuransi Jiwa ada 18 orang dan Program Studi Asuransi Kerugian ada 32 orang.

Di antara para wisudawan, ada 4 wisudawan terbaik yang mewakili tiap-tiap program studi. Wisudawan terbaik untuk jenjang D3 Program Studi Asuransi Jiwa adalah Rifaldy Martiano dengan IPK 3,7618 orang, dan Program Studi Asuransi Kerugian adalah Nadiatus Sholehah dengan IPK 3,86. Wisudawan terbaik untuk jenjang S1 Manajemen adalah Cut Zahra Rizki Anisa dengan IPK 3,63 dan jenjang S1 Manajemen Karyawan adalah Siti Anisa dengan IPK 3,90.

Ketua STMA Trisakti Dr Antonius Anton Lie, SE, MM menyampaikan bahwa ada peningkatan peringkat akreditasi program studi, sehingga seluruh program studi yang telah meluluskan mahasiswa “Terakreditasi B” dan / Baik Sekali.

“Begitu pula, dalam memenuhi Permenristekdikti Nomor 32 Tahun 2016 tentang akreditasi perguruan tinggi (AIPT), STMA Trisakti telah memperoleh peringkat ‘B’. Sebagai lembaga pendidikan yang taat azas, pelaporan pangkalan data STMA Trisakti dilakukan secara tepat waktu dengan pencapaian selalu 100 persen sehingga dinyatakan ‘Sehat’ oleh regulator. Berdasarkan ketentuan Standar Nasional Pendidikan Tinggi, STMA Trisakti telah memenuhi target terkait rasio dosen dan mahasiswa,” jelasnya.

|Baca juga: STMA Trisakti Wisuda 107 Lulusan

Saat memberikan sambutan, LLDIKTI Wilayah III, Sri Mastuti S Kom, MKom, mengatakan bahwa industri asuransi telah menjadi salah satu kekuatan perekonomian bangsa. “Semangat tinggi STMA Trisakti merupakan proses untuk meningkatkan aktivitas, terus berinovasi, dan berpartisipasi dalam menghadapi tantangan,” katanya.

Sedangkan Direktur Utama BPJS Kesehatan, Prof dr Ali Gufron Mukti, MSc, PhD menyampaikan orasi ilmiah “Program Jaminan Kesehatan Nasional Sebagai Salah Satu Pengembangan SDM”.

Sementara itu, Kepala Departemen Pengawasan Industri Keuangan Nonbank (IKNB) 2A OJK, Ahmad Nasrullah, menyatakan keyakinannya bahwa para lulusan STMA Trisakti akan menjadi SDM handal di industri asuransi. Peluang untuk bekerja di industri asuransi menurutnya akan terus ada, bahkan sangat besar sehingga tenaga di bidang asuransi ke depannya masih akan terus dibutuhkan.

“Saya optimistis bahwa adik-adik wisudawan adalah SDM yang handal di bidang asuransi. Kebutuhan terhadap SDM di industri asuransi selalu ada, selalu meningkat, mengingat potensi kita sangat besar sekali,” tuturnya.

Ahmad Nasrullah mengingatkan bahwa digitalisasi menjadi hal yang saat ini sedang dikaji, hal yang akan mengacu pada kebutuhan  sumber daya manusia (SDM), hal ini yang nantinya menjadi sebuah tantangan. “Era digitalisasi salah satu bentuk yang dampaknya terhadap kebutuhan SDM, hal ini marilah kita jadikan tantangan, bukan ancaman. Artinya mari kita tingkatkan profesionalisme kita terhadap pencapaian-pencapaian yang tidak bisa digantikan oleh mesin,” katanya.

STMA Trisakti saat ini memiliki 4 program studi, yakni S1 Program Studi Aktuaria, S1 Program Studi Manajemen, D3 Program Studi Asuransi Jiwa, dan D3 Program Studi Asuransi Kerugian.